malang-post.com

Malang Post – Dua pemain asing terbaru milik Arema FC, Sneyder Julian Guevara Munoz dan Gilbert Alvarez Vargas, sudah sama-sama ditampilkan di laga pekan ke-21. Ketika dijamu Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Pada Senin (4/12/2023) kemarin.

Sayangnya di laga yang ditonton 2.526 orang itu, Arema FC belum bisa mendapatkan kemenangan. Bali United berhasil mengalahkan tim Singo Edan, dengan skor 3-2 (3-1).

Sama seperti di laga perdana bagi Julian Guevara dan Gilbert Alvarez, ketika menjamu Persik Kediri, pada Senin (27/11/2023) lalu. Yang juga tak bisa diakhiri dengan kemenangan oleh Arema FC.

Meski dalam dua laga tersebut, hanya gelandang asal Kolombia itu yang diturunkan penuh. Bahkan di laga lawan Bali United, Julian Guevara, berhasil mencetak satu dari dua gol balasan Arema FC.

Pemain dengan banderol Rp4,35 miliar itu, mencetak gol lewat tendangan kerasnya dari luar kotak penalti. Memanfaatkan umpan terukur dari Ariel Lucero di menit ke-43, kiper Bali United, Adilson Maringa, tidak kuasa menahan kerasnya bola yang disepak.

Di laga itu, pemain berusia 31 tahun tersebut, melakukan 35 passing, dua kali mengambil tendangan bebas, dua kali melakukan shoot on target dan dua kali pula tendangannya off target.

Sementara striker asal Bolivia, Gilbert Alvarez, belum diturunkan secara penuh. Saat melawan Persik, hanya turun selama lima menit. Sedang di pekan ke-21, striker Timnas Bolivia itu turun sejak awal babak kedua.

Statistik yang dilansir PT Liga Indonesia baru menulis, striker yang dibanderol Rp8,69 miliar itu, sempat melakukan dua kali shoot on target. Ditambah sembilan kali passing, sekali melanggar dan sekali dilanggar pemain lawan.

“Di pertandingan lawan Persik Kediri, kenapa Gilbert Alvarez hanya bermain lima menit, karena dia baru saja datang.”

“Kemudian untuk lawan Bali United, karena dia sudah berlatih seminggu lebih, jadi dia mendapat kesempatan bermain lebih panjang. Mungkin saja di pertandingan berikutnya, dia bisa tampil secara penuh,” kata Jose Fernando Martins Valente, pelatih Arema FC, memberikan komentar soal dua pemain barunya.

Pembagian waktu bermain itu harus dilakukan pelatih asal Portugal, agar kedua pemainnya tidak mendapatkan cedera. Yang disebabkan persiapan kurang, tetapi ingin ditampilkan secara penuh.

“Kita harus mengatur (waktu bermain) pemain-pemain baru itu. Tetapi kita jangan sampai membuat mereka cedera, karena persiapan yang kurang. Meski kita sudah bisa melakukan analisa terhadap hasil pertandingan tersebut,” tandasnya.

Pelatih kelahiran Porto itu menyadari, Julian Guevara dan Gilbert Alvarez, memang belum bisa membantu Arema FC untuk mendapatkan kemenangan. Pada dua pertandingan yang sudah mereka jalani.

Hanya saja dia tetap optimis, serta memiliki harapan tinggi terhadap keduanya. Yakni dengan hadirnya Julian Guevara dan Gilbert Alvarez, Arema FC bisa menjadi sebuah tim yang penuh dengan pengalaman.

“Lihat saja dalam pertandingan tadi (lawan Bali United, Red.). Berapa kali kita bisa menguasai pertandingan. Berapa kali kita bisa masuk ke kotak penalti lawan. Meski hal yang paling penting adalah bagaimana hasil akhir pertandingan.”

“Namun harus disadari pula, tidak mudah bagi sebuah tim, untuk bisa masuk ke kotak penalti. Tetapi kondisi itu bukan hanya untuk dua pemain baru, melainkan untuk seluruh pemain,” tandasnya.

Dari beberapa kelemahan tersebut, Fernado Valente juga berujar, masuknya dua pemain asing barunya, akan bisa menjadi solusi dari kesulitan Arema FC mencetak gol.

Harapan itu tampaknya juga mulai mendapatkan jalan terang. Itu setelah Julian Guevara, yang justru dipasang sebagai gelandang, tetapi mampu mencetak gol lewat tendangan kerasnya dari luar kotak penalti. (Ra Indrata)