Malang Post – Awal yang sukses ditorehkan Arema FC, ketika memulai putaran kedua Liga 1 musim 2023/2024. Yakni dengan mempertahankan tiga poin di kandang, saat mengalahkan Dewa United pada Kamis (2/11/2023) kemarin.
Hasil positif itu sekaligus membuktikan, skuadra Singo Edan juga bisa mengalahkan tim dengan peringkat di atas. Dewa United saat dikalahkan Arema FC, berada di posisi ke-8 klasemen sementara.
Tetapi lawan sebenarnya dari semua pembuktian bagi pelatih Arema FC, Jose Fernando Martins Valente, adalah laga pekan ke-19, Rabu (8/11/2023) mendatang.
Ketika itu, Arema FC harus bertandang ke Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA), untuk menantang tuan rumah Persib Bandung.
“(Laga) ini sangat penting. Saya katakan kepada pemain, kita harus seperti memulai liga yang baru. Kita lupakan apa yang terjadi di belakang. Mari kita hadapi pertandingan di depan kita (lawan Persib),” kata Fernando Valente.
Saat ini tim Maung Bandung menghuni posisi runner up klasemen sementara. Meraih 34 poin dari hasil sembilan kali kemenangan, tujuh kali imbang dan dua kali kekalahan.
Bukan itu saja, di bawah komando pelatih baru, Bojan Hodak, Persib Bandung menjadi tim yang 11 kali berturut-turut tanpa tersentuh kekalahan. Terakhir tim berkostum biru-biru ini, kalah 1-2 dari Pesis Solo pada 8 Agustus 2023 lalu.
Sementara Arema FC sendiri, masih berada di zona degradasi. Tepatnya di peringkat 16 dengan 17 poin. Dari hasil empat kali menang, lima kali seri dan sembilan kali kalah.
Namun bagi Fernando Valente, saat menghadapi Persib Bandung nantinya, terpenting adalah bisa mengatur prinsip keseimbangan. Antara dinamika kolektif dan organisasi permainan yang bagus.
Karena menghadapi tim yang digadang-gadang menjadi penantang utama untuk meraih gelar juara Liga 1 musim 2023/2024 ini, jelas bukan pekerjaan mudah. Meski bukan hal yang mustahil dalam sepak bola, untuk bisa mengalahkan Persib meski bermain di kandang mereka.
“Saat kita tidak punya dinamika kolektif dan organisasi yang bagus, kita tidak punya kesempatan untuk mengalahkan tim sekuat Persib.”
“Kadang-kadang kita bisa menang lawan tim dengan pemain-pemain berpengalaman dan kompetitif. Karenanya (lawan Persib) kita masih punya kesempatan,” sebut pelatih berlinsensi UEFA Pro ini.
Itulah sebabnya, pelatih Portugal ini mengaku tak gentar saat dijamu Persib Bandung. Terlebih-lebih dia melihat pemainnya sangat menyukai tantangan.
Seperti yang selama ini terjadi, Fernando Valente menyebut, Arema FC sudah berpengalaman dan selalu menghadapi tim-tim yang ada di atas mereka di klasemen.
“Saya rasa pemain saya paham tentang tantangan ini. Mereka suka dengan tantangan tersebut. Kami bersiap untuk pertandingan yang tak mudah seperti itu, dengan determinasi yang bagus,” kata pelatih 64 tahun ini.
Fernando Valente menegaskan, laga melawan Persib Bandung ini sengaja dijadikan sebagai tantangan tersendiri. Tujuannya sama seperti laga-laga sebelumnya, yaitu melihat sejauh mana level mereka.
“Seperti yang sering saya katakan sebelumnya. Kemarin kita menghadapi Borneo FC, PSM Makassar, Dewa United dan sekarang giliran Persib.”
“Mereka adalah tim-tim papan atas dan inilah tantangan untuk kita bisa melihat sejauh mana level kita.”
“Artinya, kita harus terus bekerja, terus meningkatkan kemampuan, tapi perhatian saya adalah selalu mempersiapkan tim saya untuk laga selanjutnya,” demikian tegas mantan pelatih Shakhtar Donetsk ini. (Ra Indrata)