Malang Post – Wakil Bupati Malang, Didik Gatot Subroto menekankan, pentingnya pelaku usaha bidang otomotif (PO) memberi dukungan penunjang bagi para kru armadanya.
“Upaya manajemen PO semacam ini sangat luar biasa, dalam meningkatkan pelayanan (jasa angkutan). Kenapa demikian, karena ini dijadikan alat transportasi publik, dengan memberikan di unit pelatihan yang dipunyai,” kata Didik Gatot Subroto, usai menghadiri peresmian Training Development Center PT Bagong Dekaka Makmur, di Kepanjen Kabupaten Malang, Selasa (26/9/2023) siang.
Pusat pelatihan ini, lanjutnya, juga menjadi penunjang bagaimana meningkatkan kapasitas personel, baik kru armada maupun managemen.
“Artinya, informasi-informasi tentang aturan, kualitas (kelayakan) kendaraan, kualitas pelayanan jasanya, semuanya ada keterlibatan manajemen dengan kru,” tandasnya.
Bahkan, Wabup Malang menilai, upaya yang dilakukan PT Bagong Dekaka, sebagai wujud kalau ingin maju, untuk juga menjaga kompetisi usahanya.
“Bagaimana bisa kompetitif dan mempertahankannya, ini harus ada lembaga-lembaga pelatihan seperti ini. Sehingga ada proses, kemudian membangun kebersamaan dan di sana ada keterlibatan seluruh pihak,” jelas Didik.
Pengembangan pengusaha di bidang transportasi ini, lanjutnya, juga perlu dimiliki oleh PO lainnya. Dan, Pemkab Malang sendiri menurutnya sangat mengapresiasi terhadap perusahaan-perusahaan yang memberikan traning center untuk kru transportasi semacam ini.
“Ini sudah diawali oleh PT Bagong Dekaka Makmur. Seharusnya, PO besar juga punya, minimal bisa dipergunakan untuk diri sendiri di lingkungan perusahaan. Ya, bagus juga menyediakan unit usaha transportasi lainnya, yang hari ini tergabung di Organda,” demikian Wabup Malang. (Choirul Amin)