malang-post.com

Malang Post – Fakultas Teknologi Pertanian Universitas Brawijaya (FTP UB), kembali gelar pemeran hasil karya Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan Program Mahasiswa Wirausaha (PMW), di halaman Gedung F FTP UB, Senin (18/09/2023). Ini adalah gelaran kedua bagi FTP, setelah tahun lalu berjalan sukses.

Dalam expo tersebut, menampilkan inovasi dan kreasi mahasiswa FTP. Hal itu dimaksudkan, untuk mengenalkan kepada mahasiswa baru, sekaligus research untuk kewirausahaan.

“Tahun lalu ada 16 produk inovasi dan alhamdulillah tahun ini meningkat menjadi 18 produk. Berasal dari 112 kelompok se-UB, yang siap ditampilkan.”

“Beberapa adalah produk dari program PTM mahasiswa FTP, yang siap bersaing di ajang Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS),” jelas Muhammad Bagus Hermanto, Wakil Dekan (Wadek) 3 Bidang Kemahasiswaan, Alumni dan Kewirausahaan FTP UB.

Diharapkan, dalam expo tersebut para mahasiswa dapat terlibat, dalam proses hilirisasi dan mengaplikasikan teknologi yang dikembangkan ke berbagai sektor.

“Untuk pengabdian masyarakat, murni untuk masyarakat dan non profit. Sedangkan penerapan inivasi di bidang Iptek misalnya, itu profit oriented. Karena teknologi kita diaplikasikan untuk perusahaan atau kepada UMKM,” lanjutnya.

Bagus menambahkan, bagi mahasiswa yang lolos atau menjadi finalis di PIMNAS, kerja keras tersebut akan dikonversikan hingga 6-10 sks.

Beberapa mahasiswa yang beruntung pun, dapat bebas ujian maupun bebas skripsi. Sehingga jerih payah mahasiswa dapat dihargai oleh pihak kampus.

Tak hanya itu, hasil karya mahasiswa juga akan dilindungi melalui hak paten. Bukan hanya mahasiswa saja, dosen pembimbing juga akan dicantumkan sebagai inovator terhadap produk tersebut.

“Dalam PKM dan PMW ini, salah satunya adalah hak atas kekayaan intelektual. Mahasiswa akan mengajukan paten atau hak cipta. Yang melindungi inovasi mereka jika digunakan oleh perusahaan atau di masyarakat secara luas,” imbuhnya.

Di satu sisi, Dr. Setiawan Noerdajasakti, SH., MH., Wakil Rektor III UB, memberikan apresiasi dan dukungannya, terhadap kegiatan mahasiswa tersebut.

Mewakili kampus, pihaknya tentu mendukung dan mensuport gelaran ini. Apalagi sejak status UB menjadi PTNBH, bersama-sama Wakil Rektor V UB, fokus untuk melaksanakan dan mensukseskan program bidang kewirausahaan mahasiswa.

“Nantinya akan selalu kita pantau para alumni ini. Kita catat berapa alumni kita yang langsung bekerja, melanjutkan ke jenjang selanjutnya, atau sampai dengan sukses dengan wirausahanya. Intinya kita sangat konsentrasi kepada para alumni ini.”

“Untuk para kewirausahaan ini, akan kita kawal mereka untuk memperoleh beberapa alternatif dalam setiap kewirausahaan sampai dengan sukses,” jelasnya.

Apalagi di satu sisi, UB juga ditarget oleh Dikti untuk mencapai jumlah mahasiswa berprestasi dalam jumlah banyak.

Oleh sebab itu, Setiawan terus memberikan kesempatan bagi mahasiswanya, untuk bisa meraih prestasi sebanyak mungkin dalam bidang apapun. (M Abd. Rahman Rozzi)