Malang Post – Dua tim berbeda nasib, bakal bertemu di pekan ke-12 Liga 1 musim 2023/2024. Di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali. Kick off sedianya pukul 15.00 WIB.
Tuan rumah Arema FC, yang sedang dalam grafik menanjak. Bakal bertemu Persita Tangerang, tim yang tidak pernah meraih poin dalam enam laga terakhir.
Bahkan sampai harus mengganti pelatih. Dari Edmundo Duran, ke Divaldo Alves, hanya beberapa hari sebelum bertolak ke Denpasar.
Pun jika merujuk pada lima pertemuan terakhir kedua tim, di berbagai jenis kompetisi, Singo Edan masih sangat superior dibandingkan Pendekar Cisadane. Arema FC, tak pernah kalah di Liga 1 maupun saat turun di Piala Presiden.
Di posisi klasemen, kedua tim juga saling berhimpitan. Arema FC di posisi ke-16 dan tamunya satu strip di atasnya.
Kondisi itu menjadikan Arema FC berambisi untuk bisa memenangkan pertandingan. Karena tambahan tiga poin, tidak hanya bisa menggeser Persita. Yang saat ini hanya terpaut satu poin.
Tapi juga bakal membawa Arema FC lepas dari zona degrasi. Yang selama 11 pekan terakhir, harus mereka huni di klasemen sementara.
“Bertanding home, kami berusaha tampil baik dan meraih kemenangan,” ujar Pelatih Arema FC, Jose Fernando Martins Valente, dalam pre-match press conferrence, Jumat (15/9/23).
Pelatih asal Portugal itupun, sudah menyiapkan strategi untuk bisa memberikan mimpi buruk bagi Persita.
Apalagi sejak hadirnya Fernando Valente, Singo Edan tampil lebih impresif. Mereka meraih dua pertandingan beruntun.
Namun pelatih berusia 64 tahun itu, tidak bisa menebak apa yang disajikan lawannya kali ini. Maka dari itu, warna ide yang diberikan kepada Arema, disinyalir dapat memberi hasil positif saat melawan Persita.
“Sama seperti yang bisa kami bicarakan dari pertandingan ke pertandingan. Kami akan bertarung dengan ide kami.”
“Saya berharap ide kami bisa mengalahkan debut pelatih baru dari Portugal (Divaldo Alves),” jelasnya.
Untuk bisa mewujudkan hal itu, Fernando Valente pun mengaku terus mencari informasi, bagaimana bentuk permainan Persita, di bawah pelatih barunya.
Dia pun bakal siap beradu taktik dan strategi, untuk bisa mengalahkan Persita. “Dan saya sangat senang (pelatihnya) orang Portugal juga,” sebut pelatih 64 tahun ini.
Sekalipun di laga ketiganya bersama Arema FC, Fernando Valente tidak bisa menurunkan striker andalan, Dedik Setiawan, yang terkena akumulasi kartu kuning.
Tetapi di lain sisi, beberapa pemain kunci yang sebelumnya absen, justru siap diturunkan. Seperti sang kapten Johan Ahmat Alfarizie, Bagas Adi Nugroho, Ichaka Diarra dan top skor sementara Liga 1 2023/2024, Gustavo Almeida.
Namun khusus untuk pemain terbaik Piala AFF 2023, Arkhan Fikri, justru tidak akan diturunkan di laga Sabtu sore itu. Meski pemain berusia 18 tahun itu sudah bergabung dalam latihan sejak Kamis (14/9/2023).
Ternyata Fernando Valente memiliki alasan tersendiri, kenapa Arkhan Fikri tidak diturunkan. Dia memberikan kesempatan kepada mantan pemain Barito Putera U-18 ini, untuk menjalani recovery usai membela Garuda Muda di Kualifikasi Piala Asia U-23 2024.
“Saat ini dia tidak masuk dalam opsi untuk dimainkan, karena sangat kelelahan. Dia butuh waktu untuk recovery.”
“Penting untuk Arkhan adalah istirahat, recovery agar mendapatkan kondisi terbaik,” sambungnya.
Sedangkan di kubu tim tamu, meski saat ini dianggap sebagai underdog, tetapi Pendekar Cisadane tetap ingin membidik tiga poin. Yang justru dijadikan sebagai target utama saat mereka bertolak ke Bali.
Karena menurut Divaldo Alves, pelatih baru Persita Tangerang, hanya dengan kemenangan bisa menjadi kunci kebangkitan Persita Tangerang.
Sebab mereka dalam enam laga terakhir, tidak pernah bisa merasakan mendapatkan poin. Jangannya hasil seri. Dari enam laga itu, semuanya diakhiri dengan kekalahan.
“Ini merupakan pertandingan bagus untuk kami. Saat ini, kami sedang beradaptasi dengan taktik baru. Namun, yang terpenting saat ini adalah masalah mental.”
“Kemenangan pada pertandingan ini, tentu akan meningkatkan kondisi mental tim. Mudah-mudahan kami bisa dapat hasil positif pada laga ini,” kata mantan pelatih Persik Kediri ini.
Persita jelas tak ingin kembali merasakan derita kekalahan, yang sudah ditelan selama enam laga terakhir. Periode itu paling menyakitkan dirasakan bagi Irsyad Maulana dan kawan-kawan.
Prestasi Divaldo ketika berhasil mengangkat Persik Kediri, untuk terlepas dari zona degradasi, setelah mencatat sembilan kali kemenangan beruntun. Diharapkan bisa menular ke Persita Tangerang.
Sayangnya ketika Persita membutuhkan poin, untuk mempertahankan posisinya agar tidak jatuh ke zona degradasi. Mereka tidak bisa menurunkan dua pilar asingnya.
Bae Sin yeong asal Korea Selatan dan Mateo Bustos asal Argentina, harus absen karena masih dalam tahap pemulihan cedera.
Persita juga kehilangan penyerang sayap lincah, Ambrizal Umanailo, yang mengalami cedera saat melawan Persebaya beberapa waktu lalu.
Beruntung bek tengah Timnas Filipina, Christian Rontini, mulai ikut berlatih dan dibawa ke Bali, seusai membela negaranya dalam ajang FIFA Matchday.
Meski tanpa diperkuat sejumlah pemain pilar, Divaldo Alves tetap percaya diri menghadapi tuan rumah Arema FC, yang dalam tren positif tiga laga terakhir.
Dia berharap, pemain Persita merespons cepat dan bangkit, untuk segera menghentikan rekor tidak pernah menang dalam enam laga terakhir.
“Saya ingin menjaga momentum pertandingan. Mulai dari bertahan, menyerang dan transisi antarkeduanya. Saya pelatih dengan filosofi suka mengontrol pertandingan,” ujar Divaldo Alves dilansir dari laman klub.
Dengan apa yang sudah dilakukan dalam latihan sepekan terakhir, Divaldo Alves percaya diri Persita mampu memberi tekanan dan mencuri poin dari Arema FC.
“Dalam 90 menit pertandingan kita tidak bisa sepenuhnya mengontrol pertandingan. Pasti ada variasi. Jadi, semua harus diantisipasi,” kata Divaldo Alves.
Karena itulah, Divaldo Alves meminta kepada pemainnya, untuk bertanding dengan motivasi tinggi. Sebab semua itu sangat diperlukan agar timnya bisa mengimbangi Arema FC, yang sudah terlebih dahulu bangkit.
“Saat ini, Arema merupakan tim kuat. Mereka selalu bermain fight sepanjang 90 menit pertandingan.”
“Saya mau pemain-pemain Persita bermain dengan ambisi meraih kemenangan,” tegas sesama pelatih asal Portugal ini. (*/ Ra Indrata)
Prakiraan Pemain Arema FC vs Persita
Arema FC (4-3-3): Julian Schwarzer; Rifad Marasabessy, Syaeful Anwar, Charles Raphael Almeida, Johan Ahmat Farizi; Jayus Hariono, Ariel Lucero, Dendi Santoso; Achmad Maulana Syarief, Gustavo Almeida, Charles Lokoli Ngoy
Pelatih: Fernando Valente
Persita Tangerang (4-3-3): Rendy Oscario; Arif Setiawan, Javlon Guseynov, Christian Rontini, Muhammad Toha; Fahd Alchoir, Fahreza Sudin, Ezequiel Vidal; Irsyad Maulana, Ramiro Fergonzi, Heri Susanto
Pelatih: Divaldo Alves
Head to Head Arema FC vs Persita
13/03/ 2019 Arema FC vs Persita 6-1
27/10/2021 Arema FC vs Persita 2-2
15/02/2022 Persita vs Arema FC 0-2
17/12/2022 Arema FC vs Persita 2-0
01/04/2023 Persita vs Arema FC 1-0
Lima Laga Terakhir Arema FC
09/08/2023 PSIS vs Arema FC 2-0
14/08/2023 Arema FC vs RANS Nusantara FC 0-1
20/08/2023 Persija vs Arema FC 2-2
28/08/2023 Arema FC vs Persikabo 1973 1-0
01/09/2023 Bhayangkara FC vs Arema FC 0-2
Liga Laga Terakhir Persita
07/08/2023 Persita vs PSM 0-1
12/08/2023 Persebaya vs Persita 1-0
18/08/2023 Persita vs PSS Sleman 2-3
25/08/2023 Borneo FC vs Persita 2-1
01/09/2023 Persita vs Madura United 1-3
Baca Juga:
Terima Bonus Mentas dari Pj Aries, Senyum Atlet Popda Kota Batu Makin Manis
Persema Malang Asah Fisik di Kawasan Gubugklakah, Ahmad Bustomi: Jalan-Jalan yang Bermanfaat
279 Atlet POPDA Kota Malang Siap Bawa Pulang Prestasi
Target Masuk 10 Besar POPDA XIV, Pj Aries Janjikan Bonus Mentas Peraih Medali Emas
