Malang Post – Jose Fernando Martins Valente, memang baru dua laga berada di pinggir lapangan, untuk mendampingi Arema FC bertanding. Masing-masing ketika menang 1-0, lawan Persikabo 1973 pada Senin (28/8/2023) lalu di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, Bali.
Kemudian di susul pada Jumat (1/9/2023), saat Arema FC menang 2-0. Di Stadion Patriot Candrabhaga, Bekasi. Kala dijamu Bhayangkara Presisi FC.
Sebagai pelatih baru yang melatih ketika tim sudah berada di pekan ke-10. Ditambah kondisi skuadra Singo Edan yang carut marut, hasil dua kemenangan beruntun tersebut, patut mendapat apresiasi.
Terlebih-lebih hingga pekan ke-10, tim yang berdiri pada 1987 ini, belum sekalipun pernah merasakan kemenangan. Bahkan posisinya terjerembab di dasar klasemen sementara Liga 1 musim 2023/2024.
Tetapi pelatih berpaspor Portugal ini, justru mengaku belum puas melihat penampilan Dendy Santoso dan kawan-kawan. Masih ada banyak pekerjaan rumah, yang harus dia kerjakan.
“Kami masih punya banyak pekerjaan rumah. Karena banyak hal harus segera dilakukan.”
“Dalam waktu jeda dua minggu ini, kami akan melakukan banyak rencana untuk berbenah,” kata Fernando Valente.
Beruntung memang, kompetisi harus jeda sejenak. Menyusul datangnya FIFA Matchday di September ini.
Rencananya Arema FC baru akan kembali ke Stadion Kapten I Wayan Dipta, pada Sabtu (16/9/2023). Menjamu Persita Tangerang. Sedang laga terakhir, sudah dilakoni pada Jumat (1/9/2023) lalu.
Jelas pelatih 64 tahun ini tidak akan menyia-nyiakan waktu jeda yang ada. Selain untuk recovery pemain, dia juga akan memanfaatkan waktu jeda ini, untuk membenahi segala kekurangan tim sebelum melakoni laga pekan ke-12.
Fernando menegaskan, waktu jeda dua minggu sudah lebih dari cukup untuk timnya, mempersiapkan diri menyongsong laga menjamu Persita Tangerang.
Harapannya, skuad Singo Edan kembali dalam kondisi yang lebih baik. Apalagi saat itu Arema FC bermain di kandang sendiri.
“Waktu dua minggu ini kita manfaatkan untuk recovery pemain dan rencana-rencana lain. Harapannya, kami bisa kembali nanti dengan kondisi yang lebih baik lagi,” sebutnya.
Bahkan untuk mempertegas dan memfokuskan diri pada rencana-rencana tersebut, Fernando Valente akan membawa pemainnya menjalani pemusatan latihan (TC) di Bali.
Bali dipilih sebagai lokasi TC Arema, karena pada pekan ke-12 nanti, skuadra Singo Edan bakal melakoni laga kandang di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Namun rencana TC ini digelar pada pekan depan. Agar pemain tidak bolak-balik Malang – Denpasar.
“Kami berencana menggelar pemusatan latihan di Bali. Tentu saja dengan bantuan dua asisten pelatih yang akan segera datang,” kata Fernando.
Sembari menunggu kedatangan dua asisten terbaru itulah, latihan tetap akan digelar di Malang. Itu setelah dalam beberapa hari kemarin, pemain Arema FC mendapatkan libur cukup panjang. Usai kembali dari Bekasi pada Sabtu (2/9/2023) kemarin, pemain-pemain baru kembali berlatih pada Selasa (5/9/2023). Sesuatu yang belum pernah mereka dapatkan selama ini.
Dan latihan selanjutnya akan terus dilakukan di Malang, yang memang tetap menjadi homeground Arema FC, meski homebase-nya pindah ke Denpasar.
“Kami akan menyiapkan tim untuk pertandingan lawan Persita. Step pertama di Malang, kemudian yang kedua di Bali.”
“Lalu, kami akan berada di Bali sampai pertandingan melawan Persebaya Surabaya,” tandas ayah kandung Ze Valente, kapten tim Persebaya Surabaya. (*/ Ra Indrata)