
Penanganan permasalahan sampah di TPA Tlekung Kota Batu terus dikebut. Pekan ke dua Pj Wali Kota Batu, Aries Agung Paewai berkantor di tempat tersebut, cukup membuahkan hasil yang bisa bikin senyum-senyum.
“Alhamdulillah sel sampah yang semula tingginya sekitar 20 meter. Saat ini sudah mulai berkurang. Di tumpukan sampah pertama tingginya tinggal 4,5 meter dan di tumpukan sampah ke dua tingginya tinggal 7,5 meter,” papar Aries, Minggu (13/8).
Walaupun ketinggian sel sampah telah mengalami penurunan cukup signifikan. Pihaknya akan terus melakukan optimalisasi. Dengan mengoperasikan empat excavator dan dua buldozer.
Kemudian dia juga menyebutkan, jika sampah yang sudah dipilah di TPA Tlekung mencapai 4,5 ton. Jumlah tersebut naik cukup signifikan, dimana pada pekan pertama lalu sampah yang dipilah baru sebanyak 8.320 Kg.
Di pekan ke dua ini, pihaknya juga melakukan pengurasan air lindi. Dimana pada pekan pertama lalu, air lindi mengalami penurunan dari ketinggian 50 cm menjadi 47 cm dari dasar kolam.
“Untuk mengurangi bau, kami juga melakukan penyemprotan 5000 liter eco enzyme sebanyak tiga kali sehari. Yakni dilakukan pada pukul 06.09 WIB, 13.00 WIB dan 18.00 WIB,” paparnya.
Lebih lanjut, mulai pekan ini, pihaknya akan melakukan pemasangan geomembran dan instalasi komposting. Pemasangan geomembran berfungsi sebagai pelapis agar limbah tidak terserap ke dalam tanah. Sehingga tanah tidak tercemar. Sedangkan komposting berfungsi untuk membuat kompos dari sampah organik. Sehingga mengurangi bau dan sampah akan diubah menjadi kompos untuk tanaman.
Untuk mengatasi permasalahan sampah, Aries juga mengajak seluruh masyarakat Kota Batu dan wisatawan bersama-sama menuntaskan permasalahan sampah. Menurutnya jika semua memberikan dukungan. Maka sesulit apapun permasalahannya, akan mudah diselesaikan.
“Permasalahan sampah ini sangat berdampak kepada kita semua. Terutama kita sebagai kota wisata. Bisa dibayangkan kalau Kota Batu tidak bisa mengelola sampah dengan baik. Maka wisatawan tidak akan lagi nyaman untuk datang. Juga akan berdampak pada kelangsungan anak cucu kita,” tutur dia.
Karena itu, Aries berharap setiap harinya ada progres perubahan yang dilakukan dalam hal mengatasi permasalahan sampah. Selain itu juga melakukan evaluasi setiap ada kendala. Sehingga semakin hari akan semakin terlihat perubahannya. (Ananto Wibowo)