
Malang Post – Bagi Gustavo Almeida dos Santos, penampilannya bersama Arema FC. Saat menjamu Persib Bandung, pada Jumat (7/7/2023) lalu, adalah serba perdana.
Striker asal Brasil itu, baru pertama kali main di Indonesia. Di Arema FC, meski tim ini sudah dua kali turun di Liga 1 musim 2023/2024 ini, tetapi Gustavo juga baru tampil perdana.
Dan tiga gol yang dicetak pemain bernomor punggung itu, juga menjadi hat-trick pertama yang terjadi di Liga 1 musim ini.
Hanya saja, sekalipun dia mencetak rekor di penampilan pertamanya, tetapi pemain berusia 27 tahun ini, masih memiliki penyesalan. Lantaran tidak mampu membawa Arema FC, memenangkan laga kandang perdananya.
Di babak pertama, Gustavo sempat membawa Arema unggul 1-0, lewat golnya di menit 6. Sebelum Ciro Alves menyamakan skor di menit 10.
Gustavo kembali membawa Arema unggul 2-1, di menit 17 lewat gol penaltinya, tapi disamakan lagi menjadi 2-2 oleh David da Silva di menit 38.
Persib bahkan sempat berbalik unggul di menit 54, lewat gol kedua Ciro Alves. Beruntungnya, gol ketiga Gustavo di menit 88, juga lewat penalti, memaksakan hasil imbang 3-3.
“Saya merasa senang dengan tiga gol malam itu. Meskipun hanya mendapatkan satu poin. Tapi, inilah sepak bola, kadang menang, kadang kita mengalami kekalahan,” kata Gustavo.
Meski meraih hasil imbang lawan Persib Bandung, Gustavo Almeida mengaku tetap optimistis. Menurutnya, Skuad Singo Edan masih bisa meraih hasil yang lebih baik lagi.
Di kompetisi musim ini, Arema kebetulan belum pernah meraih kemenangan. Sebelum ditahan imbang Persib, Bagas Adi dan kawan-kawan kalah di kandang Dewa United.
“Saya optimistis di pertandingan berikutnya Arema bisa menang,” tegasnya.
Padahal, selidik punya selidik, ketika Gustavo Almeida membuat hat-trick ke gawang Persib Bandung, kondisi fisiknya belum 100 persen.
Tiga gol Arema diborongnya saat bermain imbang 3-3 di Liga 1 2023-2024 Pekan 2, Jumat (7/7/2023) malam.
Dua gol dibuat Gustavo di babak pertama, menyambut umpan Charles Lokolingoy di menit 6 dan penalti di menit 17. Sementara, satu gol lainnya dilesakkannya di menit 88 lewat penalti juga untuk menyelamatkan Arema dari kekalahan di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar.
Pelatih Arema, Joko ‘Gethuk’ Susilo, yang membuka rahasia kondisi fisik Gustavo. Yang memang sempat absen di laga pertama melawan Dewa United, lantaran masih cedera.
Coach Gethuk menyebut, kondisi fisik Gustavo belum seperti yang diharapkan. Meski dia sudah tampil bagus.
“Saya senang dia bisa mencetak gol. Debut pertamanya di laga resmi dia bisa cetak hattrick. Tapi, saya yakin dia belum dalam kondisi peak-nya. Jujur ini dia sedikit kami paksakan bermain, kondisinya belum 100 persen,” kata Coach Gethuk.
Mantan pelatih Persik Kediri ini menyebut, jika kondisi Gustavo Almeida sudah 100 persen, maka bukan tidak mungkin performanya bisa meningkat. Harapannya, penyerang asal Brasil itu bisa tampil lebih baik di laga-laga Arema ke depan.
Pelatih berusia 53 tahun itu terus membenahi performa tim dan kondisi setiap pemain Arema. Sebab, kondisi pemain akan sangat berpengaruh terhadap permainan tim di lapangan.
“Kami yakin, kalau kondisi Gustavo 100 persen, tentu permainannya akan lebih baik dan bisa bantu tim,” tandasnya. (*/ Ra Indrata)