Malang Post – Sponsor Arema di Liga 1 musim 2023-2024, makin minimalis saja. Seperti yang tampak pada jersey yang baru saja dilaunching, Sabtu (1/7/2023) lalu.
Tak lagi tampak logo MS Glow For Men, yang dua musim terakhir, menempel di bagian dada.
Selain produk kosmetik milik Mantan Presiden Klub Arema, Gilang Widya Pramana itu, pada jersey Arema musim ini, juga tak lagi terlihat logo Legion Nutrition dan KFC. Keduanya juga secara resmi tak lagi menyokong finansial Arema musim ini.
Sebelumnya, General Manager Arema, Yusrinal Fitriandi sempat mengatakan, pihaknya masih berupaya mempertahankan sponsor-sponsor lama. Ada pula 2-3 sponsor baru yang tengah dirayu untuk gabung.
Namun, tampaknya keinginan tersebut masih belum bisa terwujud. Karena jumlah sponsor yang ada, semakin menurun.
Praktis, di jersey Arema untuk Liga 1 musim 2023-2024, kini tersisa tinggal lima logo sponsor saja. Para sponsor yang masih ‘setia’ itu diumumkan melalui akun Instagram resmi @aremafcofficial, Sabtu (1/7/2023).
Sebelum diumumkan, sebenarnya dari launching jersey Arema pun sudah bisa ditebak logo sponsor apa saja yang masih bertahan. Ya, sponsor utama Arema di bagian dada tersisa tinggal Indomie saja.
Selain itu, dengan ukuran logo yang lebih kecil, di bagian depan menempel logo Mitra Bukalapak dan Vidio.com. Sementara, pada bagian belakang, ada logo Extra Joss dan Rhinoflex.
Tampaknya di musim ini, bisa dibilang Arema melepas semua kemewahan yang sempat diberikan Presiden Klub lama, Gilang Widya Pramana alias Juragan 99.
Musim lalu, Arema menggelar launching besar-besaran di Stadion Gajayana, Malang. Band GIGI didatangkan sebagai penutup perkenalan pemain dan jersey.
Selain itu, skuat Arema juga tidak lagi menggunakan mess mewah di Griyashanta Eksekutif milik Juragan 99. Skuat Arema kembali ke mes lama di Jl Kesemek, Malang.
Selain itu, brand MS Glow yang jadi miliki Juragan 99 tidak lagi menempel di jersey Arema musim ini.
Tidak itu saja, ketika sejumlah klub sudah melakukan launching tim. Perkenalan pemain dan jersey baru seperti jadi ritual wajib. Namun, tidak demikian dengan Arema FC.
Mereka punya cara sendiri menyambut kompetisi yang akan diputar 1 Juli mendatang.
Mereka tak lagi membuat launching mewah seperti tahun-tahun sebelumnya.
Manajemen menggantinya dengan syukuran dan doa bersama, di kantor manajemen Jl Mayjend Pandjaitan 42, Malang, Kamis (29/6/2023). Bertepatan dengan momentum hari raya Idul Adha.
“Rencananya memang akan digelar doa bersama sebelum dimulainya kompetisi. Bermunajat bersama agar perjalanan Arema FC mendapatkan ridho sekaligus memberikan motivasi kepada pemain,” kata Manajer Arema FC, Wiebie Dwi Andriyas, beberapa waktu lalu.
Semua pemain, pelatih dan official akan dilibatkan dalam acara yang dimulai selepas Maghrib. Doa bersama untuk korban Tragedi Kanjuruhan 1 Oktober 2022 juga dilakukan.
“Doa untuk korban Tragedi Kanjuruhan selalu kami panjatkan. Semoga mendapatkan tempat terbaik di sisi-Nya, amal ibadahnya diterima,” lanjutnya.
Setelah acara ini, pada 30 Juni akan dikenalkan jersey baru Arema untuk musim 2023/2024. Yang jelas, tidak ada acara mewah.
“Tentu tidak elok dalam situasi pasca tragedi, melakukan launching besar-besaran,” tegas Wiebie. (Ra Indrata)