Malang Post – Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (Men PAN-RB) Azwar Anas, juga mengunjungi Kantor Pengadilan Agama (PA) Kabupaten Malang, Jumat (17/2/2023) siang.
Pelayanan prima PA Kabupaten Malang, bakal dijadikan percontohan. Selama hampir satu jam, MenPAN-RB dan rombongan menyempatkan melihat langsung pelayanan berikut sarana penunjang, yang ada di Kantor PA Kabupaten Malang ini. Seperti sarana persidangan secara elektronik dan anjungan gugatan mandiri. Termasuk fasilitas penyandang disabilitas. Juga pojok konseling pihak berperkara, yang hendak mengajukan permohonan dispensasi nikah.
Bahkan Azwar Anas juga sempat mewawancarai para pihak berperkara, yang saat itu mengajukan permohonan. Pertanyaannya terkait pelayanan PA Kabupaten Malang. Ia juga memastikan pelayanan dari ruang Pos Bantuan Hukum yang gratis tanpa dipungut biaya, sampai di layanan PTSP. Azwar Anas menanyakan berapa waktu yang dibutuhkan sejak pengajuan sampai sidang pertama. Pertanyaan ini dijawab antara 5 hari sampai 10 hari.
Usai kunjungan Azwar Anas, Ketua PA Kabupaten Malang, Dr Suhartono SAg, SH,.MH, menyebut, MenPAN-RB menyampaikan apresiasi kepada PA Kabupaten Malang, terkait beberapa hal. Seperti tersedianya sarana dan prasarana layanan disabilitas yang cukup lengkap dan disertai beberapa inovasinya.
MenPAN-RB juga menyampaikan apresiasinya, atas penghargaan yang diberikan Kementerian PAN & RB, yaitu predikat ‘Pelayanan Prima’. Menurutnya, predikat Pelayanan Prima kepada PA Kabupaten Malang ini, diharapkan membawa kemanfaatan yang sebesar-besarnya. Dengan terwujudnya pelayanan yang semakin baik dan berkualitas, bagi masyarakat pengguna layanan pengadilan.
“Beliau juga memerintahkan kepada para deputi yang mendampingi, untuk menjadikan beberapa layanan unggulan di PA Kabupaten Malang, agar dijadikan percontohan bagi Satuan Kerja lain,” kata Suhartono.
Sebelum mengakhiri kunjungannya, Menteri Azwar Anas, secara simbolis menyerahkan replika piagam Pelayanan Prima dari Kemenpan-RB, yang diterima Ketua Pengadilan Agama Kabupaten Malang, Suhartono.
“Beliau datang tanpa pemberitahuan. Seperti sidak. Untuk memastikan bahwa PA Kab Malang memang layak mendapatkan predikat Pelayanan Prima. Alhamdulillah, Pak Menteri merasa puas dengan jawaban pertanyaannya,” ungkap alumni terbaik Program Doktor Ekonomi Islam Universitas Airlangga ini. (Choirul Amin – Ra Indrata)
