Malang Post – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang, berencana membangun shelter atau fasilitas umum untuk penurunan penumpang, di wilayah pintu keluar Tol Singosari.
Shelter tersebut akan digunakan untuk masyarakat, yang akan berwisata ke Gunung Arjuno. Agar lebih mudah dan nyaman. Termasuk juga disiapkan tour guide atau pemandu wisata.
Hal ini disampaikan Bupati Malang, HM Sanusi, Rabu (11/1/2023), di Rumah Dinas (Rumdin) Bupati Malang, Jalan Gede, Kecamatan Klojen, Kota Malang.
Menurutnya, wisatawan yang akan berwisata ke Gunung Arjuno, bisa memilih tujuan wisatanya. Diantaranya, wisata offroad, mendaki gunung, wisata ritual, wisata petilasan para raja-raja di jaman Kerajaan Majapahit, maupun Kerajaan Singhasari dan wisata Taman Hutan Rakyat (Tahura).
Konsepnya seperti berwisata ke Gunung Bromo. Wisatawan yang ingin menuju kawasan Gunung Arjuno, diantar menggunakan mobil jeep yang dilengkapi 4WD.
Karena untuk menuju wisata Gunung Arjuno, kata dia, medannya cukup ekstrem. Hanya mobil 4WD, dengan sistem penggerak yang menyalurkan keluaran tenaga mesin ke seluruh roda, bisa menempuh rute tersebut. Sistem gerak ini, ada pada kendaraan yang dipakai untuk medan berat atau offroad.
“Jadi wisatawan turun di shelter, lalu ganti kendaraan yang sudah disiapkan, untuk menuju wisata Gunung Arjuno. Karena jika menggunakan mobil biasa, akan menyulitkan pengendara sampai lokasi wisata,” terangnya.
Saat ini, lanjut Sanusi, nama Bukit Buduk Asu, yang berada di area Gunung Arjuno, diburu para pencinta jelajah alam. Kawasan itu sering didatangi para crosser dan offroader. Karenanya objek wisata alam tersebut, cukup populer dikalangan wisatawan.
Sedangkan Bukit Budug Asu, awalnya menjadi jalur utama para crosser dan offroader. Namun, kedatangan mereka yang cukup sering, lama kelamaan memunculkan beberapa fasilitas wisata. Termasuk spot foto.
“Keunikan Buki Buduk Asu, terletak pada pemandangannya yang elok, berbalut udara sejuk khas pegunungan. Tepat dari atas gardu pandang di bukit tersebut, tampak dengan jelas panorama Gunung Arjuna dan hamparan hijau kebun teh,” jelasnya.
Bagi para pemburu foto, lokasi ini cukup menawan. Karena menyuguhkan pemandangan yang memikat. Terletak di ketinggian 2.000 meter dpl.
Rute menuju Bukit Buduk Asu cukup menantang. Melewati beberapa jalan makadam yang cukup curam. Sehingga tidak heran, jika lokasi wisata yang satu itu sangat populer dikalangan crosser dan offroader.
Berangkat dari pusat Kota Malang, wisatawan bisa mencapai lokasi dari Desa Bocek, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang. Atau bisa melalui arah Kebun Teh Wonosari, Desa wonosari, Kecamatan Lawang, kabupaten setempat.
Dari spot itu, wisatawan bisa bertanya kepada warga sekitar arah menuju Bukit Buduk Asu. Dan jika mencari posisi lokasi Wisata Bukit Buduk Asu, belum tersedia dalam aplikasi Google Map. (Ra Indrata)