malang-post.com

Malang Post – Pembangunan Gedung Malang Creative Center (MCC), kini tinggal tahap finalisasi. Kamis (14/7/22), Plt. Kepala Dinas PUPRPKP Kota Malang, Diah Ayu Kusuma Dewi, bersama perwakilan kontraktor MCC dan Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag), mengecek kondisi terkini gedung tersebut.

Diah mengatakan, saat ini pihaknya tengah membersihkan sisa-sisa alat proyek pembangunan tersebut. Menurutnya, setelah pembersihan alat proyek selesai, akan dilakukan uji lift AC dan pompa gedung, untuk mencegah terjadinya gangguan.

“Selain itu, kita juga cek travo listrik dan dayanya gedung ini (MCC). Tujuannya agar tidak ada gangguan pasca nanti diresmikan,” ujarnya.

Setelah diuji secara menyeluruh, kata Diah, pihaknya akan menyerahkan gedung MCC tersebut sepenuhnya ke Dinas Koperasi Perindustrian dan Perdagangan (Diskoperindag) Kota Malang.

“Karena ini untuk kemajuan ekonomi kreatif, maka ranah pengoperasiannya gedung MCC ke Diskoperindag,” tuturnya.

Ditambahkan, untuk kabel yang melintang di depan gedung dan mengganggu alur masuk gedung MCC, pihaknya sudah menyurati pemberitahuan kepada para pemilik provider, untuk segera diturunkan hingga tanggal 20 Juli nanti.

“Jika lebih tanggal itu tidak diindahkan, terpaksa kami potong dan kita pinggirkan kabelnya. Dan satu hal, AMDAL gedung MCC sudah diatur,” pungkasnya.

Reporter City Guide FM (Arema Media Grup) diajak untuk mengikuti pengecekan tersebut. Dimulai dari lantai Basement yang menjadi tempat parkir kendaraan sepeda motor maupun kendaraan roda empat.

Kemudian, di lantai 1 dan 2 merupakan tempat pintu masuk utama sekaligus pusat co-working. Berlanjut ke lantai 3 merupakan pusat food court, co-working 2 dan sentra UMKM. Sedangkan di lantai 4 yakni pusat perbelanjaan seperti supermarket.

Lanjut lagi ke lantai 5 merupakan tempat bioskop film. Terdapat ada 2 ruang bioskop yang sudah terbangun tribun tanpa kursi, sehingga tinggal dipasang kursi satuan dan alat pelengkap lainnya.

Setelah di lantai 5, berlanjut ke lantai 6 serta lantai 7 merupakan pusat co-working 3 serta Auditorium yang bisa digunakan bagi masyarakat maupun OPD yang akan mengadakan kegiatan.

Dan terakhir dilantai 8 merupakan roof top dengan konsep segitiga atas yang dihiasi kaca dengan paduan warna merah dan kaca bening. (Oky Novianton – Ra Indrata)