
Malang Post – Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Malang Raya, terus melebarkan sayapnya. Dalam menjalin kerjasama dengan berbagai lembaga. Baik pemerintah, swasta maupun perguruan tinggi. Dengan kerjasama yang dijalin, diharapkan akan memberikan manfaat tidak hanya kepada anggota PWI, tapi juga pada masyarakat.
Seperti yang akan dilakukan PWI Malang Raya dengan Politeknik Negeri Malang (Polinema). Yakni dalam bidang pemberdayaan masyarakat desa. Konsep untuk pemberdayaan masyarakat tersebut, nantinya disinergikan. Selanjutnya diaplikasikan bersama di lapangan.
Sedangkan untuk mewujudkan hal tersebut, PWI Malang Raya juga menggandeng Pemerintah Daerah dan Pemerintah Desa maupun Kelurahan, serta Asosiasi Perangkat Desa Seluruh Indonesia (Adepsi) Kabupaten Malang.
AKarena melihat potensi wilayah dan Sumber Daya Alam (SDA) di Kabupaten Malang, yang sangat menjanjikan untuk dikelola. Agar bisa menghasilkan income atau sumber pendapatan bagi Pemerintah Desa dan masyarakat setempat. Serta menambah Pendapatan Asli Daerah (PAD) Kabupaten Malang.
“Kerjasama dengan Polinema tersebut, nantinya dalam bentuk pendampingan. Terhadap masyarakat desa di Kabupaten Malang. Untuk bisa mengelola potensi yang dimiliki masing-masing desa. Karena banyak potensi desa, yang belum bisa dikembangkan, karena adanya keterbatasan kemampuan SDM,” kata Ir. Cahyono, Ketua PWI Malang Raya.
Salah satu pendampingan yang dilakukan, yakni membuat desain dalam membangun insfrastruktur desa. Kemudian mengelola keuangan desa yang bersumber dari APBN dan APBD. Serta mendesain potensi yang ada.
Seperti pertanian, perkebunan, peternakan dan UMKM. Hingga membangun wisata desa. Sedangkan potensi untuk dikembangkan, tentunya dibutuhkan pendampingan, terutama di wilayah Kabupaten Malang, selain Kota Batu dan Kota Malang.
Polinema sendiri, telah memiliki beberapa program studi, seperti Teknik Elektro, Teknik Mesin, Teknik Kimia, Teknologi Informasi, Akutansi, Administrasi Niaga dan Program Studi di Luar Domisili. Yang salah satunya program pemberdayaan masyarakat.
Atas dasar itulah, PWI Malang Raya melakukan kerjasama dengan Polinema. Yang diharapkan akan membantu masyarakat desa dan Pemerintah Desa, dalam mengembangkan potensi desa. Agar bisa memperoleh tambahan pendapatan.
“Karena semakin besar pendapatan yang masuk desa, akan berdampak pada peningkatan ekonomi masyarakat. Yang pada akhirnya bisa menuju kesejahteraan masyarakat desa,” tambahnya.
Sebelumnya, PWI Malang Raya juga sudah bekerjasama dengan Perumda Tirta Kanjuruhan Kabupaten Malang, untuk melakukan penanaman pohon jenis buah-buahan yang di tanam di sekitar sumber mata air Sumberpitu, Kecamatan Tumpang, Kabupaten Malang. Hasilnya nanti bisa dinikmati masyarakat setempat.
“Selain penanaman pohon, hasil bisa dimanfaatkan masyarakat. Hal itu juga untuk menjaga sumber mata air. Sebab, saat ini diketahui sebagian hutan yang ada gundul, akibat penebangan pohon secara liar,” jelasnya.
Sementara itu, Direktur Polinema, Supriatna Adhisuwignjo, ST., MT., mengatakan, dirinya siap bekerjasama dengan PWI Malang Raya, untuk program pemberdayaan masyarakat. Karena perguruan tingginya memang memiliki program tersebut.
“Sehingga pas jika kami bekerjasama dengan PWI Malang Raya, untuk sama-sama ikut membangun desa. Apalagi langkah kerjasama ini, juga memiliki misi yang sama. Yakni meningkatkan perekonomian masyarakat desa,” katanya. (*)