Malang Post – Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Islam Negeri Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Malang, kembali menyelenggarakan kegiatan Open House yang bertajuk “Kapadokia” atau Kampus Apoteker dan Dokter Ulul Albab Indonesia.
Dekan FKIK UIN Malang Prof Dr dr Yuyun Yueniwati PW MKes Sp.Rad(K) menjelaskan, jika Kapadokia merupakan kegiatan memperkenalkan gambaran besar dari FKIK UIN Maliki Malang. Mulai sejarah hingga prestasi-prestasi yang telah diraih FKIK UIN Maliki Malang.
“Acara inti Open House FKIK 2022 dikemas dalam bentuk talkshow bersama para pimpinan FKIK UIN Malang. Talkshow dibagi menjadi dua sesi yakni yang pertama bersama para wakil dekan dan yang kedua bersama para pimpinan prodi,” jelasnya.
Wakil Dekan Bidang Akademik, Prof Dr Apt Roihatul Muti’ah SF M Kes, menyampaikan, jika terdapat beberapa jalur masuk di FKIK UIN Malang.
Mulai dari jalur SNMPTN, jalur SBMPTN, jalur Mandiri Tertulis dan Prestasi, serta jalur khusus tahfidz Alquran.
“Ada beberapa persyaratan yang harus dipenuhi agar dapat menjadi mahasiswa FKIK UIN Malang serta program-program unggulan FKIK UIN Malang, seperti Program Ilmu Kesehatan Haji dan Fasttrack S2 Biomedik bagi lulusan,” terangnya.
Wakil Dekan II bidang AUPK, Ach Nasichuddin, MA menyampaikan gambaran secara jelas tentang besaran dan ketentuan Uang Kuliah Tunggal (UKT) yang ada di FKIK UIN Malang. Beberapa gambaran tentang aspek administratif FKIK UIN Malang.
Kemudian dilanjutkan Wakil Dekan III, dr Alvi Milliana M Biomed menutup talkshow sesi pertama dengan memberikan gambaran terkait kehidupan kemahasiswaan.
“Ada banyak kegiatan mahasiswa, mulai organisasi, ekstrakurikuler hingga sarana prasarana apa saja yang dapat menunjang minat dan bakat mahasiswa,” jelas Alvi.
Di antara berjalannya sesi pertama dan kedua sekaligus untuk mengobati rasa penasaran audiens. Terhadap sarana dan prasarana di FKIK UIN Malang, selanjutnya dilakukan jelajah atau virtual tour FKIK UIN Maliki Malang dengan video virtual tour Kampus 3.
Dilanjutkan dengan testimoni dari alumni. Baik Prodi Farmasi maupun Kedokteran.
Testimoni alumni farmasi disampaikan oleh mahasiswi angkatan 2017 yang berasal dari Sudan, yakni Omnia Amir Osman Abdelrazig.
Sedangkan testimoni alumni kedokteran diwakili oleh Fiki Andrean, mahasiswa kedokteran angkatan 2016 yang saat ini sedang menjalani stase Koas di Prodi Profesi Dokter FKIK UIN Malang.
Suasana Sesi Kedua Open House FKIK 2022. Dilanjutkan dengan talkshow yang menghadirkan para pimpinan prodi. Baik Prodi Farmasi, Pendidikan Dokter maupun Profesi Dokter.
Prodi farmasi diwakili oleh Sekretaris Prodi Apt Hajar Sugihantoro MPHI, Prodi Kedokteran oleh Kaprodi dr Tias Pramesti Griana MBiomed, dan Prodi Profesi oleh dr Iwal Reza Ahdi, SpPD selaku Kaprodi.
Pada sesi tersebut, dijelaskan beberapa keunggulan, mekanisme belajar hingga hal-hal menarik yang ada di prodi masing-masing. Setelah itu, dilakukan sesi tanya jawab yang ditutup dengan pembacaan doa. (yan)