
Malang Post – Kenal lewat medsos, bermalam di apartemen Suhat, eh tas amblas. Begitulah singkat cerita yang berujung ulah si panjang tangan masuk bui. Jumat (29/10/2021) siang, tersangka tampak diperiksa intensif penyidik Satuan Reskrim Polresta Malang Kota.
Tersangka pria berinisial MF (24) warga Kelurahan Lowokwaru, Kecamatan Lowokwaru, Kota Malang. Sedang korbannya, seorang wanita berinisial CN (26) asal Probolinggo. Pertengahan September, keduanya saling kenal lewat media sosial.
Dari chat akrab, keduanya sepakat bertemu, Selasa (14/9/2021) sore di Apartemen Sukarno Hatta Kota Malang. Kemudian, melanjutkan menempati salah satu kamar. Siapa sangka, kesempatan dalam kesempitan muncul di benak tersangka.
Usai “ngobrol abis”, korban tertidur. Sementara tersangka beraksi. Ia menyabet tas berisi iPhone XR, Oppo dan uang tunai sekitar Rp 500 ribu. Aksinya dilakoni sendirian pada pukul 03.00 WIB.
Seperti disampaikan, Wakasat Reskrim Polresta Malang Kota, AKP Bayu Febrianto Prayoga. “Pelaku kami amankan dini kemarin malam pukul 02.00 di sekitar sebuah pertokoan Sukarno Hatta,” ujar Bayu.
Menurut Bayu, korban baru menyadari tas miliknya amblas usai bangun tidur pukul 03.00. Usai mencuri barang korban, tersangka kabur dan menjual hasil kejahatannya. Bersamaan itu, korban melapor ke Polresta Malang Kota.
“Kami masih mencari dimana dia menjual handphone. Dia mengaku baru sekali mencuri,” ungkap Bayu kepada wartawan.
Ditambahkannya, tersangka adalah lelayan salah satu pakaian di Sukarno Hatta. Senang sesaar usai sukses sekali mencuri malah sebulan saja kemudian, ia masuk bui polisi. (yan)