Malang Post – Naik sepeda motor matic dengan kencang sangat berbahaya. Terutama di titik jalur ‘tengkorak’ di jalur Kebonangung – Pakisaji. Jumat (4/6/2021) musibah maut terjadi di depan Penamas Pakisaji.
Musibah menimpa Yulius Hadi Firmanto (43) ber-KTP warga Dusun Purwosari RT19/RW04, Desa Peniwen, Kecamatan Kromengan, Kabupaten Malang. Dia pengendara sepeda motor Honda Beat N 2814 ECJ. Korban meninggal dunia dalam perjalanan ke rumah sakit.
Luka ringan lecet-lecet dialami Gloria Yovinda Florencia (21) warga Jl MT Haryono Gang Brawijaya I/44 RT 03 RW 05 Kelurahan Ketawanggede Kecamatan Lowokwaru Kota Malang. Korban pengendara Honda Revo Fit N 2148 EAS.
“Di situ jalur rawan kecelakaan. Sangat fatal jika tidak konsentrasi. Patuhi juga rambu dan jangan ngebut,” ujar Kanit Laka Lantas Polres Malang, Iptu Agus Yulianto kepada malang-post.com, Jumat (4/6/2021) sore.
Agus menjelaskan, bermula dari sepeda motor Revo melaju dari Selatan ke Utara. Korban berbelok menyeberang jalan. Bersamaan itu, meluncur pengendara sepeda motor matic Beat dan tidak dapat menghindari tabrakan.
Akibatnya terjadi tabrak samping. Korban mulanya dapat dievakuasi anggota PMI Kabupaten Malang karena dekat markas PMI. Namun dalam perjalanan korban Yulius meninggal dunia.
Sementara itu menurut ibu mertua korban, Yulius sempat mengantar ke Ciliwung. Sekitar pukul 13.30 korban Yulius pamit pulang. Sang mertua sudah mengingatkan agar berhati-hati tidak mengebut. Namun justru pada pukul 14.00, Yulius mengalami kecelakaan di Kebonagung dekat Penamas. (yan)