AMEG – Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Leonardus Simarmata menjadi salah satu pembicara dalam diskusi tematik ‘Puasa dan Pengembangan Kampus UIN Maliki Malang’, di Lobby gedung Dr HC Ir H Soekarno Universitas Maulana Malik Ibrahim (UIN Maliki) Kota Malang, kemarin.
Diskusi ini menghadirkan Prof Dr Abdul Haris Mag (Rektor UIN Maliki Malang), Letkol Arm Ferdian Primadona SE M.Tr. (Han) (Dandim 0833 Kota Malang), Letkol Inf Akhmad Juni Toa (Kasrem 083/BDJ), Kompol Suharsono SH (Waka Polres Batu).
Kasubag Humas Polresta Malang Kota, Iptu Ni Made Seruni Marhaeni menyampaikan, Kapolresta Makota menjadi salah satu pembicara.
“Tema kegiatan terkait dengan puasa dan pengembangan kampus UIN Maliki,” terangnya.
Dalam diskusi itu, disampaikan mengenai cara mempertahankan nasionalisme di era kebebasan ini. Meningkatkan persatuan dan kesatuan. Jangan mudah menerima informasi bohong atau hoax.
Nasionalisme di lingkungan kampus dengan mengedepankan ideologi kecintaan terhadap NKRI. Dalam segala aspek kehidupan di universitas (berorganisasi, belajar/skripsi dan bermasyarakat).
Cara merawat nasionalisme generasi milenial saat ini, adalah dengan menekan rasa resisten dalam bernegara. Indonesia merupakan negara kesatuan yang terdiri dari suku bahasa dan keanekaragaman budaya, terikat pada bingkai NKRI.
Nasionalisme di tengah perbedaan di Indonesia dengan cara menghargai perbedaan dan menekan egoisme. Dalam konteks pandemi covid-19, saat ini dengan mengedepankan prokes. Guna menyelamatkan masyarakat dari bahaya penyebarannya.
Cinta dalam bernegara, dengan rela berkorban demi bangsa dan negara NKRI. Membangun negara dengan profesionalisme dalam bidang dan peran masing-masing. (yan)