AMEG – Usai bersandar di pohon pinggir trotoar Karangploso, wanita bermasker itu pun ambruk. Posisinya tengkurap. Dibangunkan warga, ia tidak kunjung terbangun. Gegerlah warga dan pemakai jalan sekitar jalan Diponegoro Desa Girimoyo, Kecamatan Karangploso, Kabupaten Malang, Selasa (6/4/2021) jelang petang.
Korban wanita berkaos biru itu dikenali warga. Namanya, Sumiati (60) warga Dusun Cembo, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. Ia peminta sedekah dari para dermawan di jalanan.
Kapolsek Karangploso, AKP Bambang Sidik Achmadi SH menegaskan. Di tubuh korban tidak ada tanda-tanda kekerasan. Menurut Bambang, ada dugaan korban meninggal karena sakit. Pihak penyidik sendiri telah memintai keterangan sejumlah saksi-saksi di lokasi kejadian. Baik itu dari warga yang biasa melihat keseharian korban ataupun dari pihak keluarga.
Menurut kesaksian Darmaji (74) warga asal Sekarputih, Pendem, Junrejo Batu, korban Sumiati sempat terlihat modar-mandir di trotoar jalan. Entah apa sebabnya. Ia kemudian duduk bersandar di sebuah pohon.
Diketahui pula Suli (55) warga Ngenep Karangploso. Sumiati biasanya tidak pulang ke rumah. Melainkan sering terlihat tidur di pasar Karangploso. Ia kadang meminta kedermawanan pedagang pasar untuk menyisihkan rejeki.
Tidak ada kejanggalan, keluarga menerima musibah yang menimpa korban dan tidak melanjutkan proses otopsi ataupun penyelidikan lebih lanjut. Jenazah, Selasa (6/4/2021) malam lalu dibawa ambulan ke Bumiaji. Keluarga berencana memakamkan Sumiati di makam umum Dusun Cembo, Desa Giripurno, Kecamatan Bumiaji, Kota Batu. (jan)