
VIRAL MEDSOS: Foto yang tersebar di media sosial terkait pelemparan pesan. (Foto: Istimewa)
AMEG – Rumah dinas (rumdin) Walikota Malang, Sutiaji, Senin (5/4/2021) petang didatangi jajaran Polsek Klojen dan Polresta Malang Kota. Petugas melakukan olah TKP, pasca laporan pelemparan pesan selebaran di halaman rumdin.
Kapolsek Klojen, Kompol Nadzir Syah Bahri menegaskan. Bahwa kejadian menjelang petang ini, belum tergolong teror. “Sekali lagi ini bukan teror. Cuman menyampaikan aspirasi dari mereka. Sebelum pesan itu dilempar ke halaman, menyalakan flare. Lalu pesan dilemparkan ke halaman,” sebut Nadzir.
Kejadian sekitar pukul 17.00. Disinyalir ada sekitar 10 orang. Rombongan ini melakukan aksi penyalaan flare. Asap membumbung pojok di Jl Ijen itu. Usai padam. Selebaran dilemparkan. Soal pesan penyelamatan.
“Intinya, pesan untuk penyelamatan YA. Tidak ada kerusakan. Kami masih olah TKP dan masih koordinasi. Nanti akan ditangani Reskrim Polresta Malang Kota,” ungkap Nadzir SB.
Kembali ia menegaskan, tidak ada pelemparan flare. Melainkan pelemparan selebaran. Banyak selebaran berserakan di halaman rumah dinas Sutiaji. Flare dinyalakan di luar pagar rumah dinas.
Ditambahkan, pihaknya telah koordinasi dengan Satuan Reskrim Polresta Malang Kota. Pihak Reskrim menyarankan agar keluarga Sutiaji melaporkan resmi kejadian. Meski begitu, belum ada unsur pidana dari kejadian ini. Sekitar pukul 20.00, puluhan anggota kepolisian berada di rumah dinas. Beberapa anggota Jantanras turut berjaga. Tampak juga Inafis Reskrim Polresta Malang Kota. (jan)