
Vaksinasi Covid-19 kepada Lansia, menggunakan sistem drive thru.
Reporter: Joffa Safik
AMEG – Ulang Tahun (HUT) ke 107 Kota Malang, kamis (1/4/21), diisi berbagai kegiatan, salah satunya vaksinasi Covid-19 kepada Lansia, menggunakan sistem drive thru, setelah sebelumnya mendaftar lewat website vaksinlansia.malangkota.go.id.
Walikota Malang, Sutiaji, mengatakan, vaksinasi drive thru untuk mempermudah pelaksanaan vaksin kepada masyarakat, khususnya Lansia.
Para Lansia cukup diantar menggunakan kendaraan roda 4 atau roda 2, tak perlu turun, karena petugas yang menghampiri di masing-masing pos. Mulai pos registrasi, skrining kesehatan, penyuntikan, hingga meja observasi.
“Drive thru itu bukan hanyamemudahkan, juga menunjukkan bahwa vaksin itu tidak berbahaya dan tak perlu ditakuti. Jadi, selain menujukkan kemudahan, kita viralkan bahwa vaksin tidak bahaya,” pungkasnya.
Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Malang, dr Husnul Muarif, menjelaskan, vaksinasi drive thru Lansia sementara hanya digelar di kawasan Mini Block Office, diikuti vaksinasi Lansia di 80 Fasilitas Kesehatan (Faskes) di Kota Malang, baik Puskesmas, rumah sakit juga klinik.
“Untuk vaksinasi Lansia hari ini terbagi dalam sistem drive thru sebanyak 80 kuota. Sekitar 220-an berada di RS Lavalette, mulai jam 7 pagi,” jelasnya.
Pelaksanaan vaksinasi sistem drive thru akan evaluasi. Jika tidak ada kendala, bukan tidak mungkin vaksinasi kembali dilakukan di beberapa tempat lain.
Terkait masa dari pelaksanaan vaksinasi bagi Lansia, nantinya juga harus menjalani vaksin ke 2, setelah 28 hari pasca divaksin. “Untuk yang ikut drive thru, vaksin kedua kalinya di Dinas Kesehatan. Batasnya, 28 hari setelah divaksin pertama,” katanya.
Sekadar diketahui, Lansia yang ingin melakukan vaksinasi di faskes Kota Malang tidak ada syarat khusus. Hanya ber KTP Kota Malang dan langsung menuju ke masing-masing faskes terdekat.