Malang – Sadis kekejian dua pelaku yang terlibat kematian korban Setya Nurmiati (bukan Ayu Setya Nuraini). Usai terlindas truk tronton yang disopiri Wahyudi, dalam kondisi tulang pinggul remuk, korban diduga diperkosa Dalbo.
Begitu singkat cerita tragedi pemandu lagu terbunuh di Pakisaji, Senin (22/3/2021) dini hari. Kronologisnya disampaikan dalam rilis pers bersama Kapolres Malang, AKBP Hendri Umar SIK MH.
Yakni tersangka Wahyudi (39) warga Dusun Jaten RT01/RW03, Desa Ngijo, Kecamatan Tuban, Kabupaten Tuban dan Adi Prayitno, 28, Desa Dilem RT04/RW04, Kecamatan Kepanjen, Kabupaten Malang.
Jadi barang bukti, berupa truk tronton Hino L 9822 US, termasuk 4 ponsel, milik pelaku, milik Amel, Didit (saksi) dan Wahyudi. Truk itulah yang menabrak dan melindas korban hingga hasil otopsi menyebut, pinggul korban remuk.
Dua tersangka ditangkap di lokasi berbeda. Ungkap dan tangkap pelaku ini kurang dari 10 jam, usai jenazah Setya Nurmiati atau akrab dipanggil Ayu (21) ditemukan Selasa sore di warung kosong Karangpandan Pakisaji.
Dua pelaku berbeda perbuatan namun saling berkaitan. Yakni tersangka Wahyudi, sebagai penabrak. Tersangka Andi alias Dalbo, yang diduga menindih korban. Wahyudi adalah kekasih korban. Sedangkan Dalbo tidak lain penjaga kafe 88.
Seorang sumber Malang-post.com menyebut, pukul 02.00, korban menangis saat tidak berdaya karena luka di perut dampak terlindas truk. Namun justru, Adi alias Dalbo menyeretnya ke warung.
Bukan itu saja, Dalbo malah melucuti celana korban dan menyetubuhinya. Disitulah korban menangis. Pilu sadis dan kejam tidak terperi. Saat berbuat, Dalbo terpengaruh minuman keras. Ia usai pesta miras. (Oso/Yan)