Solo – Asisten pelatih Arema FC, Kuncoro mengaku cukup puas. Sekalipun di laga perdana Piala Menpora 2021, anak asuhnya hanya bermain imbang 1-1. Lawan Persikabo 1973. Di Stadion Mahanan Solo, Minggu (21/3).
‘’Tentu saya bersyukur dengan hasil ini. Namun kita masih memiliki kekurangan dalam urusan stamina. Karena selalu berat menjalani pertandingan pertama. Saya juga minta pemain terus bekerja keras. Untuk menjadi lebih baik dalam pertandingan selanjutnya,’’ katanya dalam jumpa pers usai laga, yang dilangsungkan secara virtual.
Kuncoro mengakui, sektor pertahanan masih menjadi fokus utama mereka, untuk dibenahi. Ia pun berharap dengan waktu yang singkat, para pemain dapat memperbaiki kelemahan mereka dalam pertandingan berikutnya.
‘’Akan ada evaluasi untuk barisan pertahanan, yang masih banyak menunjukkan kelemahan. Saya melakukan pergantian pemain untuk meredam ancaman. Namun bukan hanya soal itu. Saya juga berharap lini depan kami tampil lebih tenang saat berada di gawang lawan,’’ tandasnya.
Sementara Pelatih Persikabo 1973, Igor Kriushenko, justru menyayangkan hasil imbang yang diraih timnya. Terlebih proses gol penyeimbang Arema FC, dinilainya cukup menyakitkan.
Bermain di Stadion Manahan Solo, Persikabo 1973 memang harus puas berbagi angka dengan Arema FC.
Sempat unggul terlebih dahulu lewat gol Ahmad Nurfiandani pada menit ke-11, kemenangan Tira-Persikabo ternyata harus buyar. Tepatnya, ketika Dendi Santoso mencetak gol penyeimbang pada menit ke-85. Dendi mencetak gol dengan proses ketidaksengajaan.
Bola sapuan dari bek Persikabo 1973, Gufroni Al Maruf, justru membentur kepala Dendi Santoso. Hal inilah yang disayangkan oleh Igor Kriushenko.
‘’Pertandingan hari ini (kemarin, Red.) berjalan cukup lancar dan sesuai apa yang saya rencanakan sejak awal. Namun memang ini cukup menyakitkan dengan adanya gol seperti itu dari Arema,’’ ucap sang pelatih, yang mendapatkan jadwal jumpa pers, sebelum Arema FC.
Meski begitu, Igor Kriushenko merasa tak mau terlalu lama menyesali hasil ini. Setidaknya ini semua menjadi bahan evaluasi dirinya.
‘’Namun ini semua menjadi bahan evaluasi kita ke depannya,’’ pungkas pelatih asal Belarusia tersebut. (act/rdt)