Malang – Hujan deras yang mengguyur Kota Malang Minggu (14/3) sore, menyebakan dinding pembatas Kampung Tirtagangga Samaan jebol. Tembok pembatas kampung itu diapit dua RT. Yakni RT 03 dan RT 12 RW 05 Samaan. Robohnya tembok tersebut diduga karena tidak kuat menahan rembesan air.
Warga Tirtagangga dibantu Babinsa Koramil Klojen bergotong royong membersihkan material longsor yang menutupi jalan.
“Benar, kami menerima laporan dari warga. Sehingga, kami langsung meluncur ke lokasi,” ujar Sertu Dayu, Babinsa Kelurahan Samaan.
“Temboknya longsor ke area pertigaan Jalan Tirtagangga, sehingga material menutupi Jalan Tirtagangga Samaan,” imbuhnya.
Sekitar pukul 16.00 WIB, jalan kampung itu sudah bersih dari bebatuan dari tembok pembatas yang jebol tersebut.
Sertu Dayu mengimbau masyarakat Tirtagangga Samaan untuk selalu waspada. Serta, selalu menjaga diri dan lingkungannya dari ancaman bencana.
Selain di Tirtagangga Samaan. Hujan deras dan angin kencang juga mengakibatkan banjir di sejumlah titik di Kota Malang. Bahkan ada sepuluh titik pohon tumbang. BPBD bersama dinas terkait dan relawan telah melakukan evakuasi dan pendataan terkait bencana yang terjadi. (ins/anw)