Malang – Pemberian dana hibah Rp 9 miliar kepada Yudhoyono Foundation untuk pembangunan Museum dan Galeri SBY-ANI di Kabupaten Pacitan resmi dibatalkan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur.
Bupati Pacitan Indartato menyebut, Pemkab Pacitan menerima surat dari Pemprov Jatim bernomor 910/3050/201.2/2021 tentang penarikan kembali bantuan keuangan khusus Kabupaten Pacitan pada perubahan APBD Provinsi Jawa Timur tahun Anggaran 2020.
“(Dana hibah) museum itu, ada surat dari Pemprov Jawa Timur bahwa disuruh menghentikan. Intinya begitu,” kata Indartato Senin (22/2) mengutip CNNIndonesia.
Indartato mengungkapakan alasan penarikan dana hibah tersebut, karena mendapat sorotan publik. Meski pihaknya sudah mengajukan anggaran hibah tersebut sesuai aturan.
“Yang penting sesuai aturan dulu. Tapi nggeh pro kontra di masyarakat, sehingga Kebijakan pemerintah provinsi menarik. Semua proses sudah dilakukan, sudah sesuai,” bebernya.
Dalam surat yang ditandatangani Sekretaris Daerah Jatim, Heru Tjahjono itu tertulis Bantuan keuangan khusus kepada Kabupaten Pacitan pada perubahan APBD Provinsi Jatim tahun Anggaran 2020 agar disetorkan kembali ke Rekening Kas Umum Daerah (RKUD) Provinsi Jatim. Surat diteken 16 Februari 2021.
Sementara Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu) Partai Demokrat Andi Arief mengaku pengelola museum SBY-Ani setuju dengan pembatalan pemberian dana hibah Rp 9 miliar tersebut.Pengelola tidak ingin menimbulkan kesalahpahaman ditengah masyarakat.
“Terima Kasih niat baik Pemda Jatim terhadap Museum SBY-ANI. Namun, pihak pengelola Museum tidak ingin menimbulkan kesalahpahaman di masyarakat dan setuju untuk DIBATALKAN,” cuit Andi di akun Twitter pribadinya, @Andiarief__.
Sebelumnya, pemberian dana hibah sebesar Rp 9 miliar untuk pembangunan museum SBY-ANI menjadi sorotan. Banyak yang menilai pembangunan museum itu tak memiliki urgensi. Banyak yang kemudian membandingkan proyek museum ini dengan pembangunan Waduk Tukul yang juga berada di Pacitan. Bahkan perbincangan soal hibah museum ini sempat bertengger di trending topic Twitter. (cnn/anw)