Batu – Setidaknya dua pekan lagi. Tepatnya 21 Februari 2021. Jika tak ada halangan, sebuah event besar kembali digelar Among Tani Foundation (ATF). Diberi nama: The Next Trip SS. Terbagi dua kategori: Fun Trek dan Urban Fun Bike.
Tujuan utamanya, tak jauh-jauh dari wisata. Salah satu sektor andalan Kota Batu. Maka dari itu, harus terus dikembangkan dan digali potensinya. Apalagi pandemi covid-19 ini, menggerogoti sektor ini.
Maka digelarlah acara ini. Salah satu wujud kepedulian ATF. Untuk kembali membangkitkan geliat pariwisata di Kota Batu. Termasuk kondisi kesehatan masyarakat, juga menjadi perhatian dalam event ini.
Maka lahirlah event The Next Trip SS. Menggabungkan kegiatan wisata dan kesehatan. Peserta akan melewati rute yang lumayan panjang. Berjalan kaki atau bersepeda melewati lima desa Kota Batu. Dengan suguhan keunikan dan keindahannya masing-masing.
Sesuai dua kategori event, peserta bisa memilih sesuai selera. Harganya sama, yakni Rp 200 ribu per peserta.
Ketua Pelaksana, Ester Tambunan menjelaskan. Bagi peserta yang ikut dalam Fun Trek, akan berjalan melewati lima desa. Menempuh jarak kurang lebih 8,5 km.
“Di lima desa yang dilewati itu, selain olahraga, peserta akan disuguhkan pemandangan alam. Peserta juga akan menelusuri kawasan perkampungan, kawasan pertanian dan kawasan taman bunga,” ujarnya kepada Di’s Way Malang Post.
Untuk Urban Fun Bike, lanjut dia. Peserta akan melewati rute lebih jauh, 16 km dengan menggunakan sepeda. Meski lebih jauh, tak menambah jumlah desa yang dilalui. Titik start dan finishnya sama dengan Fun Trek. Start di Taman Rekreasi Selecta dan finish di Songgoriti.
“Llima desa yang akan dilewati adalah, Desa Tulungrejo,Desa Punten, Desa Gunungsari, Desa Sidomulyo, Desa Sumberejo dan Kelurahan Songgokerto sebagai titik finish,” bebernya.
Saat ini, persiapan menuju event sudah menginjak 60 persen. Kekurangan sebesar 40 persen itu, meliputi kesiapan volunteer yang saat ini masih dalam tahap penjaringan. Juga pemasangan-pemasangan spot-spot foto. Serta melobi penginapan-penginapan yang ada di kawasan Songgoriti.
“Ini karena pesertanya, kami utamakan dari luar kota. Sehingga sehari sebelumnya, mereka bisa datang dan menginap di Songgoriti. Untuk mempersiapkan kondisi fisik esok hari,” ujar Ester.
Kenapa peserta diutamakan dari luar kota?. Dia menjelaskan. Agar semakin memperkenalkan potensi wisata di Kota Batu. Meski begitu, tak tertutup bagi masyarakat setempat yang berminat mengikuti event ini. Namun jumlahnya terbatas, mungkin hanya 30 persen dari kuota maksimal.
“Kuota maksimal event ini, 400 orang. Sebanyak 200 orang untuk peserta Fun Trek dan 200 orang untuk Urban Fun Bike,” tandasnya.
Sehari sebelumnya, tanggal 20 Februrai 2021, ATF juga menggelar event lomba melukis dan lomba pidato. Diperuntukan anak-anak usia 9-15 tahun, bertempat di kawasan Songgoriti.
“Lomba melukis dan pidato ini, pesertanya tak terbatas. Tingkatnya juga nasional. Semuanya boleh ikut. Asal usianya masih masuk. Untuk pendaftaran kami buka dari tanggal 1 hingga 10 Februari 2021,” jelasnya. (ano/jan)