Malang – Mahasiswa UM berhasil memperoleh prestasi pada laga National Virtual Sport Competition 2020. Kompetisi ini diselenggarakan Badan Pembina Olahraga Mahasiswa Indonesia Jawa Timur (Bapomi Jatim).
Juara II Bola Voli Putra & Putri, Juara III Karate Putra & Putri dan Juara IV Catur Putra diraih UM. Mereka berlaga selama 2-10 Januari 2021.
Berbagai cabang olahraga, sangat diminati oleh masyarakat luas. Namun, tahun 2020 semua kegiatan yang berkaitan dengan pengumpulan massa dibatalkan. Ini akibat pendemi covid.
Namun prestasi tak boleh padam. Meski pandemi, kompetisi olahraga harus tetap dijalankan. Ubah laku, ubah metode.
Ini disadari pihak Bapomi Jatim. Maka kompetisi olahraga pun diselenggarakan. Tujuannya memupuk semangat mahasiswa.
Juga untuk memperhatikan dan meningkatkan kebugaran jasmani di era pandemi covid-19.
National Virtual Sports Competition 2020 pun digeber. Dilaksanakan secara daring. Berhasil digagas Bapomi, sebagai bentuk perhatian terhadap peningkatan sistem jasmani.
Bagas Teddy Prasetyo, Manajer Tim Bola Voli UM menjelaskan: Terdapat dua tahap seleksi untuk cabang olahraga bola voli.
Pertama, pengiriman video variasi serangan. Kemudian melaksanakan final secara live melalui zoom. Untuk mempresentasikan kembali variasi serangan setiap tim.
“Pada kompetisi cabang bola voli, UM mengirimkan empat delegasi tim. Dua tim putra dan dua tim putri,” jelasnya, kemarin.
Bagas menjelaskan, sebelumnya pihaknya telah melakukan persiapan. Latihan dengan maksimal sejak Rabu (8/12).
Delegasi UM dalam mempersiapkan diri mengikuti event Bapomi Jatim 2020 ini, diizinkan menggunakan area Gedung GKB FIP UM. Syaratnya tetap mematuhi protokol kesehatan 3M.
“Kami tetap latihan. Sesuai protokol kesehatan. Melakukan latihan dengan cara bergantian,” imbuh Bagas.
“Karena dalam kegiatan ini, yang dilombakan adalah variasi serangan. Maka kami fokuskan untuk melatih variasi serangan. Pelatihnya Bapak Nurrul Riyad Fadhli di Gedung GKB FIP UM”, tambahnya.
Timnya sangat senang atas pencapaian prestasi di Bapomi Jatim kali ini. Pasalnya, event ini adalah pengalaman pertama. Mengikuti lomba secara virtual. Sekaligus bisa mendapatkan juara.
“Kami juga mengucapkan banyak terima kasih kepada pelatih kami. Bapak Nurrul Riyad Fadhli dan Bapak Dona Sandy. Serta pembina kami, Ibu Ifa Nursanti. Karena telah memberikan dukungan dan semangat kepada kami,” ucap Bagas. (roz/jan)