Dalam jangkauan penyebaran informasi, teknologi informasi telah melesat cepat. Sumber informasi dengan hadirnya berbagai teknologi mutakhir di bidang telekomunikasi seperti internet akan menjadikan masyarakat tidak akan lagi mampu membendung arus informasi secara luas tanpa batas waktu dan ruang.
Pada perkembangan sosial budaya, ekonomi dan politik, kemajuan teknologi serta hausnya masyarakat akan informasi secara obyektif maka perubahan tidak dapat dihindari lagi. Perubahan ini juga terjadi pada cara manusia berkomunikasi yang bermacam-macam, hal itu akan membentuk juga bagaimana keberadaan manusia itu sendiri.
Siaran Radio di Indonesia sebagai media massa pun akhirnya mengalami perubahan sesuai dengan kondisi saat ini. Yaitu kondisi yang berada di tengah-tengah kemajuan teknologi komunikasi dengan adanya internet yang semakin kompleks membuat perubahan yang sangat signifikan dengan segala konsekuensinya. Juga akibat masa transisi perubahan politik dengan berakhirnya jaman Orde Baru berpindah ke jaman Reformasi. Dulunya siaran radio juga berjasa dalam kemerdekaan Indonesia. Karena kemerdekaan Indonesia di siarkan melalui radio yang dapat di dengar oleh banyak orang waktu itu.
Semakin majunya pekembangan teknologi komunikasi membuat radio juga harus mengikuti arus ini. Dengan kemajuan teknologi terutama saat hadirannya internet yang terus berkembang pesat, maka radio seharus juga berbenah diri agar tidak ditinggalkan oleh pendengarnya. Radio harus tetap eksis dalam menjalankan fungsinya sebagai media informasi, pendidikan, hiburan, dan media persuasif.
Radio yang menyambung atau disiarkan melalui internet merupakan metode yang tepat untuk lebih mengenalkan radio agar dapat mudah menyebar secara menyeluruh di telinga masyarakat, bahkan dapat dijangkau tanpa memerlukan satelit. Radio internet juga dikenal dengan web radio, net radio, streaming radio adalah layanana penyiaran radio yang ditransmisikan melalui internet, jadi tidak hanya melalui sarana nirkabel atau oemancar terestrial saja.
Sekarang sudah juga banyak sekali stasiun radio yang menggunakan teknologi streaming yang dapat diputar dengan menggunakan internet. Jadi mekanisme dari radio streaming menggunakan adalah menyediakan saluran streaming yang berupa audio atau hasil penyiaran yang dapat terus-menerus diputar tanpa kontrol operasional penyiaran seperti pada umunya. Juga dapat diakses dari belahan dunia manapun. karena kehadiran radio melalui streaming internet tidak bisa di tolak maka suka tidak suka, mau tidak mau pengelolaan radio siaran harus mengikuti trend masyarakat, jika ingin radio siaran tetap eksis dan mampu memperluas pendengar.
Radio melalui media streaming online menjadi sangat penting mengingat kondisi siaran radio secara umum yang terjadi pada saat ini yakni mulai berkurangnya pendengar radio, jadi perlunya pengelolaan ditengah-tengah arus informasi yang sangat deras untuk menjadikan radio siaran sebagai media pemberdayaan sosial , ekonomi dan politik melalui pengelolaan radio siaran, dengan program siaran yang lebih berkarakter, kritis, dan edukatif.
Adanya kemajuan teknologi komunikasi membuat tugas perencanaan radio menjadi lebih berat karena perlu modifikasi, agar dapat eksis ditengah-tengah kemajuan media komunikasi. Perencanaan penyiaran menjadi dasar paling penting untuk pedoman pelaksanaannya. Pengelola Radio harus betul-betul cermat dalam melayani pendengarnya.
Dalam perencanaan penyiaran, format yang menjadi dasar siaran adalah pada segementasi pendengarnya. Melalui segmentasi sebuah stasiun radio akan lebih mudah menampilkan bagaimana kepribadian yang akan ditunjukkan terlebih ini tugas bagi penyiar dan reporter. Didalamnya juga harus memiliki pilihan lagu atau musik yang sesuai dengan karakter radio dan kebutuhan pendengar, pilihan materi dan gaya bertutur yang benar juga mampu menumbuhkan hasrat pendengar untuk terus mendengarkan secara terus menerus. Sehingga mampu bersaing dengan berbagai media lain di era digital ini. Dengan membuat perencanaan format yang tepat dan benar nantinya radio akan dapat kembali menarik simpati pendengarnya yang berarti semakin diminati dan menjadi trend lagi.
Ada 4 faktor yang menjadi daya tarik stasiun radio bagi pendengarnya. Yang pertama faktor program terdiri musik, program games, dan konten atau beberapa acara yang akan dibawakan dalam siaran radio. Yang kedua faktor materi, terdiri dari penyiar, posisi brand dan berita. Yang ketiga faktor audio environment terdiri dari efek suara dan feature. Dan yang keempat faktor brand activation terdiri dari radio streaming, off air dan endorser.
Kemudian strategi dalam merumuskan program acara pada radio harus disusun harus sesuai dengan kebutuhan pendengar dan selalu bersifat aktual, dikemas dalam acara yang interaktif dan memikat pendengar baik dari segi pengaturan waktu maupun segmen pada jam siar utama, memadukan hal yang kreatif dengan melibatkan orang-orang yang populer, mampu meningkatkan partisipasi pendengar untuk melakukan interaksi secara langsung seperti apa yang diinginkan. Ada strategi lain yang perlu dilakukan dalam perencanaa radio siaran adalah membuat pengaturan judul pada sebuah acara. Didalam membuat sebuah acara atau konten dalam penyiaran radio yang perlu diperhatikan yaitu hal-hal yang menyangkut prinsip dari stasiun radio agar tetap related dengan apa yang ditonjolkan, selanjutnya bahasa yang digunakan, dan sifat siaran yang akan disampaikan ke pendengar, dan tentunya konten-konten yang menarik .
Disamping pembuatan jadwal juga harus diperhatikan, harus benar-benar mengerti bagaimana acara yang bersifat bulanan dan harian. Program acara siaran bulanan di jadikan pedoman dalam pelaksanaan program acara siaran harian, jadi program acara bulanan di breakdown ke program acara harian. Dan kolaborasi program-program acara radio, sehingga perlu juga menambah program melalui online, Kemampuan radio siaran online mampu menjelajah seantero jagat raya secara global, maka pengelolaan radio siaran masih tetap dicari pendengar jika mampu mengatasi kemajuan teknologi. Strategi pengelolaan radio siaran akan selalu berkembang sejajar dengan kemajuan teknologi. Apapun kemajuan teknologi komunikasi terjadi jika radio siaran dikelola secara baik maka radio siaran sampai kapanpun tidak akan pernah ditinggalkan pendengarnya.
Penulis :
Ajeng Febilianingtyas
( Mahasiswa Universitas Muhammadiyah Sidoarjo, Program Studi Ilmu Komunikasi )