
Mu'ali Azhar, SE, MM., Ketua KP KLB Askab PSSI Kabupaten Malang(Foto: istimewa)
Malang – Pengalaman adalah guru terbaik. Itu yang harus menjadi pelajaran bagi Komite Pemilihan (KP), bentukan Asosiasi Kabupaten (Askab) PSSI Kabupaten Malang. Mereka gagal menggelar Kongres Luar Biasa (KLB) 2021, di Pendopo Kabupaten Malang, pada 14 Januari 2021, karena tak mengantongi izin keramaian dari Polresta Malang dan rekomendasi dari Satgas Penanganan Covid-19 Kota Malang.
‘’Asprov PSSI Jawa Timur sudah berkoordinasi dan memerintahkan Komite Pemilihan, untuk lebih inten menjalin komunikasi, terkait perijinan. Baik dari pihak kepolisian maupun Satgas Covid-19 setempat.’’
‘’Kegagalan menggelar KLB tanggal 14 Januari 2021 lalu, menjadi pelajaran berharga bagi KP. Sedangkan batasan waktu kapan KLB akan kembali digelar, kami menunggu sampai KP mendapatkan rekomendasi izin kepolisian dan Satgas Covid-19. Dengan mempertimbangkan kebijakan pemerintah setempat,’’ ujar Sekum Asprov PSSI Jatim, Amir Burhanuddin.
Tertundanya KLB Askab PSSI Kabupaten Malang, selain tak kantongi rekomendasi atau izin secara tertulis dari instasi terkait. Juga karena di kawasan Pulau Jawa Bali, termasuk Jawa Timur dan Malang Raya, tengah diberlakukan PPKM (Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat), 11-25 Januari 2021.
PPKM yang sekilas mirip PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar) yang membatasi sejumlah kegiatan, yang berpotensi menimbulkan penularan Covid-19. Termasuk meski KLB di gelar di Pendopo Agung Kabupaten Malang, tapi wilayah tersebut masuk dalam teritorial Kota Malang.
‘’Tepatnya KLB Askab PSSI Kabupaten Malang 2021, kami tunda. Kami telah disurati dan berkoordinasi dengan Asprov PSSI Jatim. Intinya Asprov PSSI Jatim meminta kami Komite Pemilihan KLB, terus lakukan dan menjalin komunikasi lebih lanjut dengan pihak-pihak terkait. Baik itu kepolisian, Satgas Covid-19 maupun pemerintah daerah setempat.’’
Insyaallah dari hasil diskusi terakhir, kami akan menjadwalkan ulang KLB Askab PSSI Kabupaten Malang 2021, setelah masa PPKM Covid-19 berakhir pada 25 Januari 2021. Sehingga nantinya penyelenggaraan KLB akan lebih nyaman dan rileks. Meski tetap menjaga protokol kesehatan,’’ timpal Ketua KP KLB Askab PSSI Kabupaten Malang, Mu’ali Azhar, SE, MM.
Sementara untuk nama-nama yang maju dalam bursa pencalonan Ketua Umum (Ketum), Wakil Ketua Umum (Waketum) dan Anggota Executive Committee (Exco) Askab PSSI Kabupaten Malang periode 2021-2025, tetap tak ada perubahan.
Masing-masing empat kandidat Ketum, empat kandidat Waketum dan 11 kandidat anggota komite eksekutif. Termasuk diantarannya dua Caketum dan dua Cawaketum yang mendaftar sebagai anggota Exco. (act/rdt)
Kandidat Kepengurusan Askab PSSI Kabupaten Malang 2021-2025
Calon Tetap Ketua Umum
1. Agus Sa’dullah (Kecamatan Tumpang)
2. Choiru Dai (Kecamatan Dampit)
3. Muhammad Syaroni (Kecamatan Wagir)
4. Drs. Siswantoro (Kecamatan Pakis)
Calon Tetap Wakil Ketua Umum
1. Hari Subagio (Kecamatan Pujon)
2. Karjita (Kecamatan Ngantang)
3. M. Ukasyah Ali Murtadho (Kecamatan Dampit)
4. Dr Slamet Suyono (Kecamatan Turen)
Calon Tetap Anggota Exco
1. Agus Winardi (Kecamatan Pagak)
2. Choiru Dai (Kecamatan Dampit)
3. Chotib (Kecamatan Sumbermanjing Wetan)
4. Dodik Kurniawan (Kecamatan Ampelgading)
5. Hari Subagio (Kecamatan Pujon)
6. Hariyanto ‘Kuyun’ (Kecamatan Sumber Pucung)
7. M. Ukasyah Ali Murtadho (Kecamatan Dampit)
8. Muhammad Syahroni (Kecamatan Wagir)
9. Shofwan Ardhy (Kecamatan Gondanglegi)
10.Taufik Hidayat (Kecamatan Dampit)
11. Usman Hadi (Kecamatan Turen)