Boven Digoel – Satuan Tugas Pengamanan Perbatasan (Pamtas) RI-PNG Batalyon Infanteri (Yonif) Mekanis 516/CY berupaya mewujudkan generasi muda yang handal dan berkarakter di perbatasan Indonesia-Papua Nugini. Upaya tersebut salah satunya diwujudkan melalui semangat gotong-royong dan budaya lingkungan bersih.
Satgas di lingkungan Kampung Umap, Distrik Mindiptana, Kabupaten Boven Digoel, Papua ini misalnya. Mereka menanamkan semangat gotong-royong dan hidup bersih. Satgas di bawah kendali Letkol Inf Muhammad Radhi Rusin tersebut, juga menanamkan kedisiplinan di dalam diri pemuda di Kampung tersebut.
“Supaya, persatuan dan kesatuan disini tetap terpelihara dengan baik,” jelas Dansatgas, Letkol Inf Muhammad Radhi Rusin. Selasa (12/1) dalam rilis tertulis yang diterima Malang-post.com.
Sementara itu, salah seorang anggota Satgas, Letda Inf Govinda menjelaskan, mewujudkan persatuan dan kesatuan, terlebih menanamkan semangat bergotong-royong di dalam diri para pemuda, sangat penting untuk meningkatkan patriotisme dan nasionalisme di kalangan pemuda.
“Kegiatan ini juga memiliki dampak positif, terutama bagi Kemanunggalan antara TNI dan rakyat,” pungkanya (p5b/anw)