Malang – Kapasitas tempat tidur isolasi, di enam Rumah Sakit (RS) rujukan Covid-19 di Kabupaten Malang, penuh sejak awal tahun ini. Meski demikian, rumah sakit tersebut masih tetap menerima pasien terkonfirmasi positif Covid-19. Hanya saja, terlebih dahulu ditempatkan di ruang ICU, sambil menunggu ada tempat tidur yang kosong.
Penegasan itu disampaikan Jubir Satgas Covid-19 Kabupaten Malang, Aniswaty Aziz, setelah melaporkan kondisi tersebut kepada Bupati Malang.
‘’Untuk sementara masih tetap menerima. Dengan ditempatkan di ruang ICU, agar mendapatkan perawatan lebih lanjut,’’ jelasnya.
Sementara guna mengatasi kondisi tersebut, lanjut Anis, Satgas Covid-19 sudah memberikan rekomendasi kepada Bupati Malang, untuk menambah kapasitas tempat tidur isolasi di RS rujukan Covid-19 yang ada.
Sedangkan untuk mengantisipasi kasus Covid-19 yang semakin meningkat, setelah berakhirnya liburan panjang Natal dan Tahun Baru (Nataru), Anis mengimbau agar masyarakat tetap mematuhi protokol kesehatan.
‘’Yaitu dengan tetap menerapkan 3M. Memakai masker, mencuci tangan dengan sabun di air mengalir dan menghindari kerumunan serta menjaga jarak,’’ jelasnya.
Tidak itu saja, Satgas Covid-19 Kabupaten Malang juga terus menggalakkan 3T yaitu testing, tracing dan treatment untuk melokalisir penyebaran virus corona.
‘’Bersyukur vaksin juga sudah datang dan akan diproduksi massal. Ini harus betul-betul kita optimalkan untuk mengatasi Covid-19,’’ sebut Anis. (riz/rdt)