Malang – Goal getter Arema FC, Dedik Setiawan bergeming. Meski diminati dua klub asal Malaysia dan Thailand, untuk musim kompetisi Malaysia Super League 2021 (MSL) dan Thai League 1 2021/2022. Pemain asal Desa Jambangan, Kecamatan Dampit, Kabupaten Malang tersebut, saat ini masih terikat kontrak sampai Februari 2021, bersama Arema FC pada kompetisi Liga 1 2020.
Adalah Manajer tim Singo Edan, Ruddy Widodo yang buka-bukaan, terkait adanya dua klub asal Malaysia dan Thailand, yang menaruh minat terhadap pemain alumni IKIP Budi Utomo Malang, jurusan Pendidikan Jasmani Kesehatan dan Rekreasi tahun 2019 itu. Meski disebutkan, tawaran dari kedua klub itu disampaikan oleh seorang agen pemain, sejak tahun lalu dan berlaku sampai sekarang.
‘’Bahkan sebelum cedera 2019, Arema mendapat tawaran dari salah seorang agen, yang mengatakan ingin membawa Dedik Setiawan berkarir ke luar negeri. Kebetulan ada klub Malaysia dan Thailand berminat meminjamnya. Sampai saat ini masih meminati, ketika Liga 1 2020 terhenti. Jika sekarang juga masih berminat, tentu harus izin terlebih dahulu ke direksi sebelum membawa Dedik ke Malaysia atau Thailand,’’ ujar Ruddy Widodo.
Kompetisi sepak bola di Indonesia, Liga 1 2020, bersama Brunei Super League (Brunei Darussalam) benar-benar tak hanya ‘stay at home’ karena pandemi virus corona (Covid-19). Namun juga tak mendapat restu dari dari pihak kepolisian. Imbasnya banyak pemain asing dan bahkan lokal, yang sebelumnya merumput di Liga 1 2020, hengkang ke klub-klubu manca negara dengan beragam status. Terakhir pemain muda Persipura Jayapura, Todd Rivaldo Albert Ferre, dipinjamkan ke klub anggota Thai League 2 asal Nakhon Lampang, Lampang Province, yaitu Lampang FC.
Sementara sembilan negara-negera ASEAN lainnya tetap melanjutkan kompetisinya. Yakni Philippines Football League (Filipina), S-League (Singapura), Thai League 1 (Thailand), C-League (Kamboja), dan Laos Premier League (Laos). Juga Primeira Divisao (Timor-Leste), Malaysia Super League, kemudian V.League 1 (Vietnam) dan Myanmar National League.
‘’Jujur saja saya merasa tersanjung ada klub-klub dari Malaysia dan Thailand meminati saya. Tapi saya sementara ini fokus untuk kontrak bersama Arema hingga Februari 2021. Dan InshaaAllah masih ingin di Arema nantinya,’’ tandas Dedik.
Apalagi di saat rehat kompetisi ini, benar-benar saya gunakan untuk memaksimalkan pemulihan cedera lutut pasca operasi. Soal bermain di luar negeri, tentu saya juga ada rencana ke arah itu. Tapi tidak dalam waktu dekat ini. Jalan masih panjang,’’ ujar Dedik Setiawan, kepada DI’s Way Malang Post.
Meski manajemen enggan menyebut nama kedua klub Malaysia atau Thailand yang masih meminati Dedik Setiawan. Namun dari penelusuran DI’s Way Malang Post, dari salah seorang agen pemain berlisensi FIFA, tak hanya dua klub, namun lebih yang tertarik mantan pemain Timnas Indonesia tersebut. Diantaranya Samut Prakan City FC yang akan berlaga di Thai League 1 2021/2022 dan Sabah FA di Malaysia Super League 2021. (act/rdt)