Malang – Javan Langur Centre (JLC) tempat rehabilitasi Lutung Jawa. Berada di kawasan Coban Talun, Kota Batu. Berfungsi juga sebagai sarana penelitian keanekaragaman hayati dan wisata edukasi. Tentang konservasi satwa liar dan habitatnya.
Menunjang kegiatan pemeliharaan dan rehabilitasi Lutung Jawa, kebutuhan listrik menjadi poin vital. Tidak hanya sebagai penerangan. Juga lainnya. Seperti: Inkubator bayi primata. Penunjang kegiatan edukasi. Beban elektronik serta sarana komunikasi dengan kebutuhan daya sebesar 600 W.
Sumber daya air di kawasan JLC telah dimanfaatkan. Untuk pembangkit listrik. Melalui teknologi Pembangkit Listrik Piko Hidro (PLTPH). Teknologi PLTPH merupakan pilot project. Penelitian menggunakan Spiral Vortex TESLA turbine dengan daya generator 300 W dan efisiensi sebesar 60 persen.
Untuk meningkatkan daya keluaran PLTPH, telah dibangun lagi satu unit lagi. Dengan daya dan efisiensi yang sama dengan unit sebelumnya. Kedua unit PLTPH dioperasikan dengan sistem kaskade. Menghasilkan daya maksimum sebesar 360 W.
Tim PKM (Pengabdian Kepada Masyarakat) dari Program Studi Teknik Listrik Jurusan Elektro Polinema, tergerak. Tim ini berinovasi untuk mencukupi kebutuhan daya listrik. Juga membantu upaya konservasi satwa langka khususnya Lutung Jawa.
Tim terdiri dari Mohammad Noor Hidayat ST M.Sc Ph.D, Ferdian Ronilaya ST M.Sc PhD, Irwan Heryanto ST MT, Sapto Wibowo ST M.Sc PhD dan Lukman Hakim ST MT. Diperkuat mahasiswa. Mereka membangun Pembangkit Listrik Tenaga Surya dengan daya 400 Wp.
“Daya yang dihasilkan oleh kedua jenis pembangkit, PLTPH dan PLTS dapat dikombinasikan. Digabung melalui teknologi hybrid power generation. Sehingga mampu menghasilkan daya maksimum lebih kurang 760 W,” ujar Noor Hidayat.
Dijelaskan, pelaksanaan pekerjaan ini secara menyeluruh meliputi: Pemasangan turbin dan generator. Pemasangan panel listrik serta pekerjaan instalasi listrik.
The Aspinall Foundation Indonesia Program Jawa Timur (TAF-IP) yang merupakan pengelola JLC. Menjadi mitra kerja kegiatan PKM. Berpartisipasi dalam memberikan ijin pemanfaatan aliran sungai untuk PLTPH. Dan, tempat pemasangan PLTS.
TAF-IP juga memberikan kontribusi dalam kesinambungan pemeliharaan dan pengoperasian hybrid power generation yang telah dibangun.
Penambahan kapasitas sumber energi listrik menggunakan sumber air dan radiasi matahari di area JLC ini, muncul harapan besar. Kegiatan perawatan dan rehabilitasi hewan Langur menjadi lebih baik. Lebih terjaga secara alami. Karena kedua tipe pembangkitan tersebut tidak menimbulkan efek negatif pada alam.
Karena masih pandemi covid-19, kegiatan dilakukan dengan menerapkan protokol kesehatan 3 M (Menggunakan masker, membersihkan tangan dengan handsanitizer atau sabun serta menjada jarak). (Hms/jan)