Malang Post – Sebagai upaya percepatan vaksinasi anak dan meningkatkan herd immunity (kekebalan komunal), Polresta Malang Kota adakan serbuan vaksinasi bagi pelajar Madrasah Ibtidaiyah (MI) Khadijah, Kecamatan Klojen, Kota Malang, Selasa (11/1/2022).
Kepala Sekolah MI Khadijah, Dra. Sa’ada bilang, untuk jadwal pelaksanaan vaksinasi MI Khadijah sudah keluar dari Kementerian Agama (Kemenag) dan seharusnya bergabung di MIN 1 Kota Malang pada awal bulan Januari 2022.
Tetapi karena muridnya yang cukup banyak sekitar 454 anak, sehingga kegiatan vaksinasi harus diadakan sendiri. “Karena puskesmas terdekat disini jadwalnya sudah penuh, akhirnya kami diarahkan ke klinik Polresta Malang Kota,” ujarnya.
Ia menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi tersebut digelar selama dua hari. Untuk Selasa ini, dikhususkan bagi murid kelas 1,2, dan 3. Dan untuk Rabu (12/1/2022) esok, diperuntukkan bagi murid kelas 4,5, serta 6.
“Untuk hari ini, jumlah yang vaksin sebanyak 206 anak. Sedangkan besok, jumlah yang divaksin 186 anak,” tambahnya kepada reporter City Guide FM.
Dirinya juga mengungkapkan, tidak semua pelajar mengikuti kegiatan vaksinasi tersebut. Pasalnya, beberapa anak telah mengikuti vaksinasi secara mandiri serta memiliki penyakit auto imun.
“Yang sudah vaksinasi mandiri 35 anak. karena orang tuanya tenaga kesehatan di rumah sakit, sehingga ikut vaksin di instansi orang tuanya masing- masing. Sedangkan, 12 anak tidak bisa divaksin karena punya penyakit auto imun sehingga harus ada rujukan dari dokter yang menangani,” terangnya.
Ia juga berharap, dengan kegiatan vaksinasi tersebut, pelaksanaan Pembelajaran Tatap Muka (PTM) 100 persen di MI Khadijah dapat berjalan dengan aman dan lancar.
“Saat ini, MI Khadijah masih nelaksanakan PTM 50 persen. Harapan kami dengan adanya kegiatan vaksinasi ini, maka minggu depan sudah bisa kita laksanakan PTM 100 persen,” jelasnya.
Sementara, Kapolresta Malang Kota, Kombes Pol Budi Hermanto SIK Msi menerangkan, pihaknya akan terus menggelorakan pelaksanaan vaksinasi anak usia 6-11 tahun.
“Saat ini, pelaksanaan vaksinasi untuk usia 6 sampai 11 tahun di wilayah Kota Malang telah mencapai 57 persen dan hal itu terus kami gelorakan. Dan kalau bisa, dalam minggu ini dan minggu depan, kami bekerjasama dengan Dinkes Kota Malang dan Kodim 0833/Kota Malang terus melakukan hal tersebut hingga mencapai diatas 70 persen,” kata Buher sapaan akrabnya
Ia juga menambahkan, bahwa stok vaksin untuk kegiatan pelaksanaan vaksinasi usia 6-11 tahun dan vaksinasi masyarakat umum, masih tercukupi. Sehingga, masyarakat tidak perlu risau dan khawatir dengan ketersediaan vaksin.
“Sampai saat ini, stok vaksin masih mencukupi. Karena kami memiliki dua sumber penyedia vaksin, yaitu dari Dinkes Kota Malang dan Polri. Apabila vaksin di Polresta Malang Kota mulai minim, maka kami ajukan ke Dinkes Kota Malang dan Polda Jatim,” tandasnya. (yan)
