Malang Post – Santri Pondok Pesantren Bahrul Maghfiroh menjalani vaksinasi pada Selasa (24/8/21).
Vaksinasi bagi 500 santri BM ini dikawal Kodim 0833/Kota Malang. Dandim 0833/Kota Malang, Letkol Arm Ferdian Primadhona turun langsung memastikan kesiapan vaksinasi untuk santri Bahrul Maghfiroh.
“Objek vaksin yaitu Ponpes Bahrul Maghfiroh, untuk santri 12 tahun ke atas,” ujar Ferdian.
Dandim menyebut, dosis yang tersedia untuk vaksinasi santri pondok pesantren saat ini adalah 1.412 dosis vaksin Sinovac.
“Dalam waktu 2-3 hari ke depan, kami akan habiskan dosis tersebut. Karena, vaksinasi pondok ini sudah sesuai instruksi langsung dari Panglima TNI,” jelasnya.
Meski telah divaksin, Dandim berpesan kepada para santri agar tetap menjalankan protokol kesehatan, misalnya cuci tangan, menjaga jarak dan memakai masker.
Sementara itu, pengasuh Ponpes Bahrul Maghfiroh, Prof. Dr. Ir. Mohammad Bisri MS, mengaku sejak awal sangat ingin ada vaksinasi di ponpes yang ia asuh.
“Kami sudah lama ingin ada vaksin di sini. Ikhtiar itu kan ada dua. Yaitu dzikir dan dhohir. Jadi untuk melawan Covid harus doa dan usaha. Ya akhirnya vaksin, minum minuman kesehatan kami terapkan,” ujar Prof Bisri.
Selain santri Bahrul Maghfiroh yang akan mendapat vaksin Sinovac, para jemaah dewasa juga mendapat vaksin AstraZeneca.
“Kami dapat kiriman dosis juga, tetapi AstraZeneca untuk jamaah dewasa yang berada di lingkungan sekitar pondok,” tutupnya.