Malang Post — Pasca rakor evaluasi PPKM Darurat dengan Gubernur Jawa Timur dan Forkopimda, Walikota Malang Drs H Sutiaji melakukan patroli keliling wilayah. Hingga Kamis (8/7/2021) pukul 02.00. Walikota mengimbau secara humanis agar masyarakat patuh terhadap PPKM Darurat yang sedang berlangsung.
“Masak gini terus, masyarakat yang lain, tolong lah sadar,” ujarnya.
Patroli humanis ini, juga diikuti Kapolresta Malang Kota AKBP Budi Hermanto, Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso, Kadishub dan Plt Kasatpol, Kabag Humas serta Petugas Satpol. Sasarannya, meliputi area sekitar Stasiun Kota Malang, Hotel Atria, wilayah Blimbing mulai PDAM lama hingga fly over. Lanjut pos penyekatan di batas Kota Malang. Sekitar kampus Widyagama dan Jl Soekarno Hatta.
Saat patroli, Walikota Malang mengimbau langsung masyarakat yang masih buka malam hari. Agar disiplin mentaati protokol kesehatan, patuh demi kepentingan bersama.
Sam Sutiaji panggilan akrab Walikota Malang, menyempatkan ngobrol langsung kepada PKL yang masih buka.
“Saya lakukan sosialisasi dengan persuasif. Karena tujuannya memberitahukan dan ajakan untuk patuh. Sebagai ganti atas penutupan jam operasional. Saya beli dagangan para PKL. Saya meyakini, ajakan untuk sesuatu yang baik, dapat dilakukan dengan cara yang baik,” ujar Sam Sutiaji.
“Goalnya adalah nyawa saudara-saudara kita. Hari ini yang meninggal di rumah-rumah ada berapa. Ini tadi saya lewat sini masih ada dua jenazah yang belum diangkut,” tambah Sam Aji.
Sementara itu, Sekda Kota Malang Erik Setyo Santoso menyampaikan Surat Edaran Walikota nomer 38 yang baru di tandatangani Walikota Malang 7 juli 2021.
“Bersama ini disampaikan Surat Edaran Walikota Nomor 38 Tahun 2021 tentang perubahan kedua atas SE Walikota Malang nomor 35 tahun 2021, mohon untuk diteruskan kepada pelaku usaha, pengelola tempat ibadah, pengelola perkantoran, sesuai kewenangan masing masing Perangkat Daerah dan bagi Camat untuk meneruskan kepada Lurah untuk disampaikan kepada Ketua RW dan RT serta lembaga kemasyarakatan.” ujanya. (yan)